Apple Perkenalkan iPhone 16 dan Fitur AI di Acara Glowtime
Apple demoes iPhone 16 and ‘Apple Intelligence’ AI features at the Glowtime event https://dailyai.com/2024/09/apple-demoes-iphone-16-and-apple-intelligence-ai-features-at-the-glowtime-event/

Apple Luncurkan iPhone 16 dengan Fitur Kecerdasan Buatan

Apple baru saja mengungkapkan lini iPhone 16 yang sangat dinantikan, lengkap dengan berbagai fitur kecerdasan buatan (AI) dalam acara peluncuran produk bertajuk “Glowtime”. Sorotan utama acara ini adalah debut resmi “Apple Intelligence”, sebuah langkah berani dari Apple untuk menghidupkan kembali penjualan iPhone melalui teknologi AI generatif.

Langkah ini merupakan risiko besar. Apple sebelumnya mengambil sikap hati-hati terhadap AI generatif sepanjang tahun 2023, dengan CEO Tim Cook menyatakan bahwa perusahaan tidak akan terburu-buru seperti Microsoft, Google, dan lainnya. Namun, dengan Apple Intelligence, sikap tersebut mulai berubah.

“Kami sangat senang memperkenalkan iPhone pertama yang dirancang dari awal untuk Apple Intelligence dan kemampuannya yang revolusioner,” kata Tim Cook dalam presentasi kunci.

Cook memamerkan berbagai fitur baru yang didukung AI, termasuk pembuatan emoji yang dapat disesuaikan, asisten suara Siri yang lebih canggih, dan fungsi pencarian cerdas yang dapat mengekstrak informasi dari foto, email, dan pesan teks.

iPhone 16 dan model Pro-nya hadir dengan desain yang ramping, menawarkan palet warna baru yang mencolok dengan finishing titanium. Model Pro memiliki layar OLED yang lebih besar, yaitu 6,3 inci dan 6,9 inci, dengan bezel yang lebih tipis, lapisan keramik yang tahan lama, serta tombol “Camera Control” untuk beralih antara lensa dan mode pengambilan gambar dengan mudah.

Perangkat ini ditenagai oleh chip A18 yang kuat, dirancang khusus untuk menangani beban kerja AI yang berat, menjanjikan kinerja elit untuk tugas-tugas intensif. Namun, ada catatan penting: Apple Intelligence belum tersedia. Fitur ini akan diluncurkan secara eksklusif untuk pengguna bahasa Inggris di AS mulai Oktober, sebelum secara bertahap diperluas ke bahasa lain hingga tahun 2025. Peluncuran di Uni Eropa mungkin tertunda karena masalah regulasi dan RUU AI yang akan datang.

“Ini adalah siklus di mana fitur akan diperkenalkan secara bertahap, bukan peluncuran biasa yang hanya meningkatkan perangkat keras,” kata Wamsi Mohan, analis di Bank of America.

Apple juga memperkenalkan perangkat baru lainnya dalam acara tersebut, termasuk Apple Watch Series 10 dengan layar yang lebih besar dan fitur pemantauan kesehatan yang canggih, serta AirPods generasi ke-4 yang kini dilengkapi dengan pembatalan kebisingan aktif.

Apple Intelligence adalah taruhan yang berisiko, tetapi Apple tidak bisa membiarkan Google melanjutkan pengembangan perangkat Pixel berbasis AI-nya. Cook dan timnya menunjukkan keyakinan dalam visi produk berbasis AI mereka, mengintegrasikan AI generatif ke dalam ekosistem perangkat keras dan perangkat lunak terkemuka di industri. Apakah semua ini akan membuahkan hasil, atau hanya sekadar tanda zaman bahwa integrasi AI menjadi norma yang akan kita anggap remeh?