Meta Akan Segera Meluncurkan Multimodal Llama 3 400B, Namun Tidak di Eropa
Meta to launch multimodal Llama 3 400B ‘soon’ but not in EU https://dailyai.com/2024/07/meta-to-launch-multimodal-llama-3-400b-soon-but-not-in-eu/

Meta dilaporkan sedang bersiap untuk merilis model Llama 3 dengan 400 miliar parameter, namun Uni Eropa akan kehilangan versi multimodalnya.

Seorang karyawan Meta memberitahu The Information bahwa Llama 3 400B akan dirilis pada 23 Juli. Sejak peluncuran model 8B dan 70B pada bulan April, Meta telah memberi petunjuk tentang model multimodal 400B yang akan "mengungguli pendahulunya."

Saat ini, yang kita miliki hanyalah beberapa angka benchmark yang dirilis oleh Meta ketika Llama 3 400B masih dalam tahap pelatihan pada bulan April.

Jika Llama 3 400B benar-benar dirilis minggu depan, kemungkinan akan menjadi model multimodal terbuka paling canggih yang tersedia. Meskipun mungkin tidak se-"terbuka" model-model Meta lainnya.

Sumber terkenal bocor informasi AI, Jimmy Apples, mengisyaratkan bahwa Meta mungkin tidak akan membuka bobot model 400B.

Meta berencana untuk tidak membuka bobot untuk model 400B-nya.

Harapannya adalah kita tidak akan menyadarinya atau membiarkannya begitu saja.

Jangan biarkan begitu saja.

— Jimmy Apples ????/acc (@apples_jimmy) 22 Mei 2024

Bagaimanapun, ketika model multimodal dirilis, Anda tidak akan bisa menggunakannya jika tinggal di Uni Eropa.

Bulan lalu, Meta membatalkan rencana untuk menggunakan data media sosial dari warga EU untuk melatih modelnya setelah mendapat penolakan dari regulator data dan advokat privasi.

Sekarang, Meta mengatakan akan menahan semua model multimodal masa depan dari pengguna EU dengan alasan kurangnya kejelasan dan "sifat yang tidak terduga dari lingkungan regulasi Eropa."

Pengguna EU akan mendapatkan versi teks yang lebih besar dari Llama 3 suatu saat nanti tetapi akan kehilangan kemampuan gambar dan audio, atau bahkan kacamata pintar Ray-Ban dan ponsel pintar Meta.

Meta mengatakan bahwa untuk dapat menawarkan produk berkualitas kepada pengguna EU, mereka perlu menggunakan postingan Facebook dan Instagram pengguna EU sebagai data pelatihan.

Aturan GDPR saat ini sepertinya tidak mengizinkan hal tersebut, dan Undang-Undang AI UE yang akan dirilis bulan depan kemungkinan akan menambahkan regulasi data.

Menambah kesulitan bagi pengembang AI terbesar adalah Undang-Undang Pasar Digital UE (DMA) yang dirancang untuk mencegah perusahaan Big Tech mendominasi pasar teknologi UE.

Bulan lalu, Apple memutuskan untuk menunda peluncuran fitur AI baru di UE karena khawatir tidak dapat mematuhi aturan DMA.

Regulasi UE memberikan perlindungan kepada warganya yang tidak dimiliki oleh dunia lain.

Namun, hal itu juga dapat menghalangi mereka dari mengakses teknologi AI terbaru yang dapat kita mainkan.