- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Dharma Wanita Persatuan Ajak ASN Lumajang Lestarikan Budaya Jawa

Keterangan Gambar : Dharma Wanita Persat
Lumajang - Menjelang pelaksanaan Lomba Ngadi Saliro dan Ngadi Busono pada 5 Desember 2023 nanti, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lumajang menyelenggarakan kegiatan Workshop Ngadi Saliro dan Ngadi Busono, bertempat di Graha Nagara Bhakti Kantor BKD Kabupaten Lumajang, Selasa (7/11/2023).
Saat membuka kegiatan tersebut, Wakil Ketua DWP Kabupaten Lumajang, Cicilia Agus Widarto mengatakan, bahwa workshop itu bertujuan untuk memberikan referensi kepada DWP Unit Kerja Perangkat Daerah, agar dapat berkreativitas saat Lomba Ngadi Saliro dan Ngadi Busono untuk memeriahkan HUT ke-24 DWP Tahun 2023.
Lanjut dia, lomba tersebut juga diselenggarakan untuk menanamkan kecintaan kalangan ibu-ibu agar semakin nguri-uri terhadap budaya Jawa, utamanya dalam hal berbusana.
"Sebagai pendamping suami, seorang Istri ASN (Aparatur Sipil Negara, red) itu tidak hanya cantik luarnya saja, tapi dalamnya juga harus cantik. Pepatah jawanya Ajining Rogo Ana Ing Busono," katanya.
Cicilia berharap, agar lomba berbusana Jawa tersebut menjadi momentum untuk kalangan ibu-ibu, utamanya Dharma Wanita agar melestarikan dan mencintai budaya Jawa yang adiluhung.
Workshop tersebut menghadirkan narasumber, Ketua HARPI Melati Lumajang Agustina Sumiran, Owner Maria Salon MUA and Wedding Organizer Lumajang Maria Ulfa Abdul Majid, dan diikuti oleh DWP Unit Kerja Perangkat Daerah di lingkup Pemkab Lumajang.(Kom/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun