- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Pelajar SMP Tenggelam di Sungai Bondoyudo Lumajang Saat Pergi Sekolah

Keterangan Gambar : Pelajar SMP Tenggela
Lumajang - Nasib malang menimpa seorang pelajar SMP atas nama Tio Andreas (14) ditemukan meninggal dunia di Sungai Bondoyudo Kecamatan Rowokangkung.
Menurut informasi dari BPBD Lumajanb bahwa sebelumnya korban hendak pergi ke sekolah untuk mengikuti ekstrakulikuler. Korban berangkat bersama temannya dengan menyebrangi sungai setelah Sholat Jumat (3/11/2023).
Kedua temannya berhasil menyebrang sungai dengan cara berenang, sedangkan korban terseret arus sungai. Dari kejadian ini teman korban tidak melaporkan ke keluarga.
Ketika jam 20.00 WIB keluarga korban mencari hingga ke rumah saudaranya di Desa Kalipepe Kecamatan Yosowilangun namun tak kunjung ketemu. Kemudian pergi ke salah satu rumah teman korban lalu menceritakan kejadian ini.
"Dari situlah keluarga korban mengetahui kejadian yang sebenarnya dan melaporkan kepada kami" ungkap Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Patria Dwi Hastiadi Sabtu, (4/11/2023).
Pencarian langsung dilakukan melibatkan semua pihak. Tepat tadi pagi korban ditemukan setelah dilakukan pencarian, sayangnya sudah tidak bisa diselamatkan.
"Korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa" kata Patria.
Penemuan korban ini sekitar 500 meter dari lokasi terseret air sungai dengan keadaan tersangkut di barongan bambu. Petugas langsung mengevakuasi menggunakan perahu karet (Ind/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Evaluasi Dilakukan Terhadap 718 Tenaga Pengajar Honorer di Lumajang
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor