- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Penyitas Semeru Diduga Masih Alami Traumatis dan Perlu Penanganan

Keterangan Gambar : Penyitas Semeru Didu
Candipuro - Rasa Traumatis seakan masih menjadi bayang - bayang penyitas Semeru yang tinggal di Hunian Tetap dan Sementara di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro. Pasalnya, pasca mereka kembali hunian tetap dan sementara usai tenang dari Ancaman Awan Panas Guguran Semeru yang terjadi Minggu (4/12/2022) lalu.
Para penyitas kembali panik saat merasakan gempa di selatan Jember berkekuatan 6,2 skala richter. Mereka kembali turun meninggalkan hunian tetapnya dengan mengungsi.
"Jadi tadi ada kepanikan dan kelihatan mereka masih trauma," kata Sekretaris Desa Penanggal Kecamatan Candipuro, Mufidun Alamin pada lumajangsatu.com, Selasa (06/12/2022).
Lanjut dia, ada penyitas yang datang ke posko bencana balai desa Penanggal dan ada yang turun ke bawah. Bahkan, ada juga pesan singkat melalui Whats App warga mengenai adanya ancaman gempa susulan.
"Kelihatan penghuni hunian tetap dan sementara masih trauma dengan kejadian Semeru yang menimpanya," jelasnya.
Sekedar di ketahui dari sejumlah Whats App Group (WA), pasca meredanya aktivitas vulkanis Semeru. Banyak warga di Desa Sumberwuluh, Sumbermujur dan Penanggal mulai kembali ke rumah masing-masing sejak, Selasa (06/12/2022) pagi. (har/red)
Dilancir dari halodoc.com, pengertian PTSD (Post Traumatic Stress Disorder) atau gangguan stres pascatrauma adalah kondisi kesehatan jiwa yang dipicu oleh peristiwa traumatis.
Penyebab PTSDGangguan stres pascatrauma (PTSD) dapat berkembang setelah peristiwa yang sangat menegangkan, menakutkan, menyedihkan, atau setelah pengalaman traumatis berkepanjangan.
Faktor Pemicu PTSDBeberapa faktor pemicu gangguan stres pasca trauma antara lain:
Pengalaman yang menakutkan, termasuk jumlah dan tingkat keparahan trauma yang telah dialami dalam hidup.
Mewarisi risiko kesehatan mental; riwayat gangguan kecemasan dan depresi dalam keluarga.
Ciri-ciri kepribadian seperti kecenderungan temperamental.
Cara otak mengatur bahan kimia dan hormon yang dilepaskan tubuh sebagai respons terhadap stres.
Beberapa langkah pengobatan yang umum dilakukan:
Psikoterapi
Terapi kognitif. Jenis terapi bicara ini membantu pengidap mengenali cara berpikir (pola kognitif) yang membuatnya terjebak dalam ingatan masa lalu.
Terapi paparan. Terapi perilaku ini membantu pengidap menghadapi situasi dan ingatan yang menakutkan dengan aman.
Desensitisasi dan pemrosesan ulang gerakan mata. Terapi ini menggabungkan pemaparan dengan gerakan mata untuk memproses ingatan traumatis dan mengubah cara bereaksi.
Obat-obatan
Antidepresan. Obat ini dapat membantu gejala depresi, kecemasan, masalah tidur, dan konsentrasi.
Obat anti kecemasan. Obat ini dapat meredakan kecemasan parah dan masalah terkait. Obat hanya digunakan dalam waktu singkat.
Prazosin. Obat ini dapat mengurangi atau menekan mimpi buruk pada pengidap.
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Evaluasi Dilakukan Terhadap 718 Tenaga Pengajar Honorer di Lumajang
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya