- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Smart City Dorong Digitalisasi Pelayanan Tingkat Desa di Lumajang

Keterangan Gambar : Smart City Dorong Di
Lumajang - Pemerintah Kabupaten Lumajang terus melakukan upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dengan program smart city. Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengharapkan, agar terealisasinya Program Smart City mampu menuntaskan problematika dasar yang terjadi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
"Program Smart City, saya harapkan mampu mengurai persoalan dasar kita, khususnya pelayanan kepada masyarakat," ujar dia saat menerima Tim Ahli Kementerian Kominfo RI, yang bertempat di Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, Rabu (2/8/2023).
Cak Thoriq juga menyampaikan, bahwa saat ini berbagai inovasi dilakukan menuju Lumajang Smart City yang mempermudah pelayanan bagi masyarakat seperti CCTV di setiap desa, digitalisasi pelayanan di pemerintah desa.
Namun, dirinya juga menginginkan agar berbagai inovasi di perangkat daerah dapat menunjang Program Smart City, dengan mengintegrasikannya sehingga lebih mudah di akses.
"Perlu cara bagaimana mengelola, memberikan pelayanan quick respons tetapi tetap sesuai dengan tugas dan fungsi pemerintah daerah," kata dia.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang, Mustaqim menjelaskan, bahwa untuk mendukung Lumajang Smart City, pihaknya melibatkan pemerintah desa menerapkan digitalisasi desa.
Lanjut dia, digitalisasi yang dimaksud saat ini dimulai dengan cara sederhana dengan memanfaatkan website yang dimiliki desa sebagai media pelayanan administrasi desa.
"Sudah ada 20 desa yang siap mengaplikasikan pelayanan berbasis elektronik, pelayanan sederhana, jadi misalnya masyarakat mengurus administrasi di desa, kehilangan tinggal mendaftar di website, butuh surat rekom, nanti masyarakat tinggal mengambil saja di balai desa," pungkasnya.(Kom/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun