- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Tari Kolosal Godril dan Topeng Kaliwungu Pukau Penonton Lumajang

Keterangan Gambar : Tari Kolosal Godril
Lumajang - Tari kolosal Godril Lumajang dan Topeng Kaliwungu memukau penonton Clossing Ceremony Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jatim ke VII di Stadion Semeru, Minggu (3/07/2022) malam. Sebanyak 500 penari dari berbagai sanggar di kaki gunung Semeru terlibat di event olaraga 2 tahunan itu.
Kepala Dinas Pariwisata, Yuli Haris mengatakan, persiapan tari kolosal ini dilakukan 2 bulan jelang pelaksaan PORPROV. Para penari latihan sendiri di masing-masing sanggar dan kemudian disatukan di Stadion Semeru untuk latihan bersama.
"Alhamdulillah, penampilan penari memukai ribuan penonton," ungkapnya.
Tari Godril Lumajang adalah tarian pergaulan yang sangat populer di masyarakat Lumajang. Sedangkan Tari Topeng Kaliwungu yang kini menjadi warusan budaya tak benda Nasional asal Lumajang juga tak lagi ciamik menghibur penonton.
Persiapan tari kolosal untuk penutupan PORPROV Jatim ke VII juga diawasi langsung oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq. Bahkan, Cak Thoriq mengaku puas dengan penampilan para penari dari kalangan pelajar dan mahasiswa.
"Luar biasa, pokoke tops wes," ujar Cak Thoriq jelang penutupan PORPROV pada wartawan.
Selain Tari Qodril dan Topeng Kaliwungu tak kalah menunjukan aksinya para penari Kopyah dan Jaran Kencak. Aplaus penonton tak henti saat tari kolosal beraksi. (har/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Penguatan Jaringan KKN di Malaysia oleh STKIP PGRI Lumajang
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi