Tepi Danau Ranu Regulo Lumajang Jadi Lokasi Favorit Camping

Senduro - Ranu Regulo di Desa Ranupani Kecamatan Senduro menjadi salah satu spot camping ground yang sangat diminati. Pasalnya, setiap akhir pekan atau hari libur, ratusan wisatawan memadati tepian danau Ranu Regulo untuk bermalam.

Faizin, salah seorang warga Ranupani dan Pokdarwis Ranupani menyatakan wisatawan biasanya didominasi oleh anak muda. Mulai Sabtu siang, para pengunjung sudah datang dan mulai membangun tenda-tenda untuk bisa menikmati sensasi rasa dingin di malam hari.

“Memang sangat ramai mas, terutama saat akhir pekan dan hari-hari libur lainnya,” ujar Faizin kepada Lumajangsatu.com, Sabtu (03/06/2023).

Bermalam di Ranu Regulo tidak perlu berjalan jauh, karena dari lokasi parkir dengan lokasi camping cukup dekat. Sehingga banyak wisatawan bersama keluarganya juga bermalam dan menikmati dinginnya alam pegunungan.

Dalam waktu dekat ini, jika sudah memasuki puncak musim kemarau, akan muncul fenomena embun upas atau bunga es (frost). Fenomena itu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. “Jika beruntung saat berada di Ranupani akan berjumpa dengan fenomena alam embun upas,” pungkasnya.(Yd/red)

Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.

Baca Artikel Lainnya :

1. Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
2. Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
3. Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
4. Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
5. Penguatan Jaringan KKN di Malaysia oleh STKIP PGRI Lumajang