TPQ dan Madin Riyadlul Ulum Gelar Haflah Akhirusannah, Kades Tukum Puji Peran Penting Para Guru Ngaj

Tukum, KIM - Momentum mendekati bulan suci Ramadan dan Syawal disambut dengan penuh kebahagiaan oleh Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) dan Madrasah Diniyah (Madin) Riyadlul Ulum melalui acara Haflah Akhirusannah yang digelar dengan megah.

Acara yang berlangsung penuh semangat tersebut mendapatkan dukungan serta apresiasi penuh dari Kepala Desa Tukum, Susanto yang turut memeriahkan kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Cak Santo, panggilan akrabnya, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap prestasi para murid TPQ dan Madin, yang tidak lepas dari dedikasi serta kerja keras para guru ngaji.

"Kehebatan para murid yang terlihat jelas pada Haflah Akhirusannah ini adalah buah dari kerja keras para Asatidz dan Asatidzah yang dengan penuh dedikasi mengajarkan ilmu agama kepada mereka. Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya untuk para guru ngaji di sini," ujar Cak Santo dalam sambutannya, Sabtu (2/3/2024) malam.

Adapun sebanyak 13 murid, termasuk 2 laki-laki dan 11 perempuan, berhasil diwisuda dengan sukses. Cak Santo, yang juga mengikuti ujian hafalan Juz 30 sebagai syarat kelulusan, tidak bisa menyembunyikan kagumnya.

"Dengan melihat mumpuni hafalan 30 Juz pada usia dini ini, saya semakin yakin bahwa kita sedang membesarkan generasi yang akan menjadi cahaya bagi agama di masa depan," tambahnya.

Cak Santo juga menjelaskan, bahwa dengan menitipkan anak-anak ke TPQ Riyadlul Jannah, masyarakat Desa Tukum akan mendapatkan masa depan yang aman, agamis, dan dipenuhi dengan cinta terhadap Al-Qur'an.

"Kami yakin bahwa jika semua warga Desa Tukum menitipkan anak-anak mereka di sini, akan tercipta generasi penerus yang cinta Al-Qur'an dan pengetahuan agama Islam akan tersebar luas," jelasnya.

Pada akhir pidatonya, Cak Santo mendorong para lulusan untuk terus meningkatkan pendidikan agamanya, bahkan dengan melanjutkan ke pondok pesantren untuk pendalaman ilmu agama.

"Teruslah menuntut ilmu, dan bagi yang memungkinkan, lanjutkan pendidikan agama ke jenjang yang lebih tinggi, seperti pondok pesantren," tutupnya.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Ketua Yayasan TPQ dan Madin Riyadlul Ulum, Penguji Tilawati dari PC RMINU Lumajang, para Wali Santri, alumni, Kepala Dusun Pandansari, Ketua RW 001 dan RT 002, serta sejumlah tamu undangan lainnya. (KIM Tukum Mandiri/Hakim) 

Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.

Baca Artikel Lainnya :

1. Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
2. Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
3. Penguatan Jaringan KKN di Malaysia oleh STKIP PGRI Lumajang
4. Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
5. Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung