- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Umat Hindu Hadiri Piodalan Pura Mandara Giri Agung Semeru Lumajang

Keterangan Gambar : Umat Hindu Hadiri Pi
Lumajang - Pura Mandara Giri Agung Semeru di Kecamatan Senduro dipadati umat Hindu dari Bali maupun luar kota lainnya, hal ini lantaran tepat hari ini merupakan Puncak Karya Pujawali menjadi salah satu kegiatan rangkaian Piodalan.
Piodalan bisa diartikan sebagai perayaan ulang tahun Pura, tampak ribuan umat Hindu datang untuk berdoa dan menampilkan kreasi-kreasi kesenian budaya. Kegiatan ini dilaksanakan mulai 11 Juli - 24 Juli 2022 dan terbuka untuk masyarakat umum.
Meskipun masyarakat diperbolehkan untuk masuk ke Pure namun ada tempat tertentu yang tidak boleh masuk sembarangan. Dalam acara tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Bali Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, M.Si mengungkapkan bahwa setiap tahun acara ini digelar dan berharap integrasi kebersamaan umat Hindu yang ada di Jawa dan di Bali semakin mendekat.
Sedangkan makna Gunung Semeru dalam pemahaman dari beberapa aspek merupakan sebuah keimanan, karena Gunung Semeru bagian dari alam semesta dan asal usul orang Bali. "Maka dari itu segala upaya kami upayakan agat bisa sembahyang disini" kata Wagub Bali yang kerap disapa Cok Ace Rabu,(13/7/2022).
Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan dalam pengamanan pihaknya melibatkan seluruh stakeholder yang ada seperti Banser, Aparat Desa dan Masyarakat sekitar. Karena yang beribadah bukan hanya dari Lumajang melainkan dari luar kota.
" Adanya upacara ini kita patut bersyukur apa yang diperoleh dari alam akan dikembalikan kepada sang pencipta" tutup Dewa. (Ind/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
- Keberhasilan Pelaksanaan PKM Internasional di Malaysia
- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa