Membangun Narasi Bersama, Mencerahkan Bangsa Jadi Pesan Penting di Balik Migrasi InfoPublik ke Indonesia.go.id
Di tengah arus informasi yang deras dan sering kali membingungkan, pemerintah terus menegaskan perannya sebagai penyedia informasi yang jernih, valid, dan mencerahkan. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi Redaksi Berita Media Center Daerah yang digelar secara virtual pada Kamis (24/4/2025), dan diikuti oleh perwakilan Media Center dari seluruh provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia.

Image: Membangun Narasi Ber...

Di tengah arus informasi yang deras dan sering kali membingungkan, pemerintah terus menegaskan perannya sebagai penyedia informasi yang jernih, valid, dan mencerahkan. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi Redaksi Berita Media Center Daerah yang digelar secara virtual pada Kamis (24/4/2025), dan diikuti oleh perwakilan Media Center dari seluruh provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Informasi Publik, Ditjen Komunikasi Publik dan Media (KPM) Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi), Nursodik Gunarjo menyampaikan arah strategis penguatan media pemerintah melalui migrasi InfoPublik ke portal nasional Indonesia.go.id.

Langkah migrasi ini bukan sekadar teknis, tapi sarat makna. Nursodik mengajak seluruh Media Center daerah untuk menyatukan semangat dan narasi pembangunan dalam satu wajah digital bangsa.

“Kita tidak hanya bicara soal platform. Kita sedang membangun kesadaran bersama bahwa narasi pembangunan bangsa harus seirama. Pemerintah pusat dan daerah perlu hadir dengan pesan yang kuat, mencerahkan, dan mencerdaskan,” tegasnya.

Menjawab Tantangan Informasi

Nursodik menyadari bahwa di era digital ini, masyarakat kerap dihadapkan pada banjir informasi yang tidak semuanya bernilai edukatif. Bahkan, tak jarang informasi menyesatkan atau hoaks menyusup dan mengaburkan fakta.

“Itulah mengapa kita butuh narasi yang jernih. Peran Media Center sangat penting untuk menyaring, menyusun, dan menyampaikan informasi yang bukan hanya benar, tapi juga membangun optimisme,” tambahnya.

Ia menekankan bahwa fungsi pemerintah bukan hanya menyampaikan berita kegiatan, tetapi menyusun pesan yang strategis untuk mencerdaskan masyarakat. Informasi pemerintah harus menjadi penangkal hoaks yang efektif, bukan sekadar pelengkap ruang digital.

Kolaborasi: Kata Kunci Transformasi Media Pemerintah

Salah satu poin penting dalam arah kebijakan komunikasi publik ke depan adalah kolaborasi lintas sektor. Bukan hanya antara pusat dan daerah, tetapi juga antar daerah, antar media center, bahkan lintas sektor.

“Media Center harus menjadi simpul kolaborasi. Mari bangun kekuatan bersama, saling mengangkat, dan saling memperkuat, karena kita membawa amanah informasi publik,” ungkap Nursodik.

Menuju Media Pemerintah yang Berkualitas

Migrasi ke Indonesia.go.id juga menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas informasi publik, baik dari segi substansi, tata bahasa, hingga tampilan visual. Narasi pembangunan akan lebih kuat jika disajikan secara profesional dan menarik.

Pesan terakhir Nursodik menegaskan bahwa kehadiran media pemerintah bukan hanya sebagai juru bicara formal, tetapi sebagai jembatan kepercayaan antara negara dan warganya.

“Tugas kita adalah menjaga kepercayaan publik melalui informasi yang benar. Kita harus jadi penerang di tengah keraguan, penyambung harapan di tengah tantangan,” pungkasnya.

Melalui semangat baru ini, diharapkan Media Center daerah, terus bertransformasi menjadi kanal informasi publik yang progresif, inklusif, dan inspiratif, selaras dengan visi komunikasi pemerintah Indonesia yang cerdas dan membumi. (MC Kab. Lumajang/An-m)

Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXKFfJhv

Baca Artikel Lainnya :