- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Indahnya Moderasi Beragama, Umat Nasrani Turut Bantu Pelaksanaan Salat Idulfitri di Lumajang
Konsep moderasi beragama di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur agaknya bukanlah isapan jempol belaka. Pada kenyataannya, konsep itu diterapkan sehari-hari dalam kehidupan bermasyarakat oleh warga Lumajang.

Image: Indahnya Moderasi Be...
Konsep moderasi beragama di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur agaknya bukanlah isapan jempol belaka. Pada kenyataannya, konsep itu diterapkan sehari-hari dalam kehidupan bermasyarakat oleh warga Lumajang.
Seperti yang dilakukan oleh umat nasrani, Pendeta Ishak Sutanto Latif dan Pendeta Jodi memimpin Tagana Rajawali menjaga pelaksanaan Sholat Idulfitri 1444 Hijriah yang dijalankan oleh umat muslim. Bahkan setelah pelaksanaan salat, Tim Tagana Rajawali juga turut membersihkan sampah yang ditinggalkan oleh para jemaah.
"Pendeta Ishak dan Pendeta Jodi bersama saudara kami umat nasrani membantu kami ikut menjaga dan bersih-bersih sampah yang ditinggalkan oleh jemaah, terima kasih," ungkap Bupati Lumajang Thoriqul Haq usai sholat Idulfitri di Masjid KH Anas Mahfudz Lumajang, Sabtu (22/4/2023).
Bupati mengaku bersyukur dengan indahnya toleransi di Lumajang. Hal itu sesuai dengan konsep moderasi beragama yang saat ini tengah ia gaungkan demi menjaga kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Lumajang.
Sementara itu, Pendeta Ishak mengungkapkan bahwa gerakan yang ia lakukan bersama TAGANA Rajawali ini sebagai bentuk penerapan moderasi beragama. Ia mengaku berterima kasih memiliki seorang pemimpin yang mampu mengayomi seluruh umat beragama di Lumajang.
"Karena beliau (Cak Thoriq, red) adalah panutan kami, moderasi beragama di Kabupaten Lumajang luar biasa," tegasnya. (Kominfo-lmj/Ydc)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGMfZZr
Baca Artikel Lainnya :
- Mewujudkan Masyarakat Inklusif, HWDI Lumajang Perkuat Pemberdayaan Perempuan Disabilitas
- Resmi Dilantik, Begini Pesan Presiden Kepada Bunda Indah dan Mas Yudha
- Bupati Lumajang: Kami Disumpah Mengabdi Kepada Rakyat, Bangsa dan Negara
- Harga Stabil! Lumajang Catat Deflasi Beruntun di Awal Februari
- Bunda Indah: 'Retret' Tingkatkan Kualitas Kepemimpinan, Cinta Rakyat, Bangsa dan Negara
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- 6282288889702
- halo
- Maksud saya warna semir ?
- Makasih
- Tes