- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Ini 8 Desa di Lumajang Berpilkades Pada 2023

Keterangan Gambar : Ini 8 Desa di Lumaja
Lumajang - Pada akhir tahun 2023, akan ada 8 Desa di Lumajang yang akan menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak. Yakni Tempurejo Kecamatan Tempursari, Desa Candipuro dan Penanggal Kecamatan Candipuro, Desa Tempeh Tengah dan Tempeh Lor Kecamatan Tempeh.
Kemudian Desa Umbul Kecamatan Kedungjajang, Desa Tukum Kecamatan Tekung dan Desa Jatigono Kecamatan Kunir. “Di tahun 2023 ini, ada 8 Desa yang tersebar di 5 Kecamatan yang akan melaksanakan pemilihan kepala desa serentak,” ujar Mustajib, Kepala Dinas pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lumajang, Jum’at (12/05/2023).
Jika melihat dari perkembangan politik di desa yang akan berpilkades, diperkirakan tidak akan ada kerawanan. Namun, semua potensi termasuk yang akan mengganggu kamtibmas akan terus diantisipasi dengan berkoordinasi dengan aparat kepolisian. “Insyaallah aman,” terangnya.
Disinggung soal saran Komisi A DPRD Lumajang, Mustajib menyatakan akan memanggil calon kepada desa dan panitia Pilkades setelah nanti mulai tahapan. Kepala calon kepada desa, nantinya setelah terpilih tidak boleh melakukan pemberhentian perangkat desa dan soal tanah kas desa (TKD) harus diselesaikan dengan bijak dengan kepala desa sebelumnya. “Pasti kita akan panggil calon kades dan panitia pilkades,” pungkasnya.(Yd/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Evaluasi Dilakukan Terhadap 718 Tenaga Pengajar Honorer di Lumajang
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi