- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Keseruan Ibu-Ibu Tukum Kidul Lumajang Lomba Memasukkan Benang ke Jarum

Keterangan Gambar : Keseruan Ibu-Ibu Tuk
Lumajang - Ibu-ibu di Dusun Tukum Kidul RT 36 RW 13 Desa Tukum Kecamatan Tekung turut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan mengikuti lomba memasukkan benang ke lubang jarum.
"Susah, matanya sudah enggak bisa lihat benang dengan jelas," kata Lilik salah satu peserta lomba Minggu, (13/8/2023).
Peserta lomba tampak antusias meski perlombaan tersebut, sudah sering digelar setiap Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia.
"Ramai terus. Ibu-ibunya setiap tahun mengikuti lomba dengan penuh antusias," kata Asri, sembari mengarahkan jalannya perlombaan.
Dalam perlombaan tersebut, peserta diminta memposisikan benang di tangan kanan dan jarum di tangan kiri dengan posisi tangan sedikit diangkat ke atas.
Peserta dilarang mendekatkan tangan kanan dan kiri sebelum peluit awal lomba dibunyikan.
Setelah peluit dibunyikan, peserta diharuskan untuk sesegera mungkin memasukkan benang ke lubang jarum.
Peserta yang dinyatakan menang adalah mereka yang paling cepat memasukkan benang tersebut ke lubang jarum.
Selain lomba tersebut, ada juga lomba lain yang digelar dari pagi hingga malam hari, di antaranya lomba meniup balon dan lomba estafet air yang juga diikuti para ibu dan remaja perempuan di kompleks tersebut.
Sementara lomba untuk anak-anak, ada lomba balap karung dengan memakai helm, makan kerupuk dan memecahkan balon air. Sedangkan untuk bapak-bapak juga ada lomba khusus (Ind/red).
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor