- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Maling Sembako di Siti Sundari Lumajang Ternyata Residivis

Keterangan Gambar : Maling Sembako di Si
Lumajang - Aksi penangkapan pelaku maling sembako di areal tempat wisata Siti Sundari Desa Burno Kecamatan Senduro harus berakhir di massa oleh warga, hal tersebut lantaran amukan warga yang tak terbendung.
Kejadian tersebut sekitar jam 16.00 WIB Rabu, (6/3/2024) namun baru viral hari ini di media sosial Facebook maupun Instagram. Menurut informasi dari Mapolsek Senduro ternyata pelaku merupakan residivis dan pernah menjalani hukuman selama 3 tahun penjara pada tahun 2021.
Ternyata pelaku masih saja tak kapok dengan perbuatannya dan mencuri lagi. Pelaku diketahui bernama Paidi (43) warga Desa Penanggal Kecamatan Candipuro.
Saat itu pelaku masuk ke dalam warung dengan cara merusak papan anyaman bambu kemudian memasukkan barang-barang seperti gas, rokok, kopi dan beras. Selanjutnya barang tersebut dibawah ke arah Senduro namun ditengah perjalanan pelaku terpergok oleh warga hingga akhirnya di massa.
"Kami amankan dan dijerat dengan pasal 363 KUHP" kata Kapolsek Senduro Iptu Loni Roi Madhona Kamis, (14/3/2024).
Selanjutnya kasus ini dilimpahkan ke Polres Lumajang, adapun barang bukti yang berhasil diamankan berupa 2 tabung gas elpiji, 70 kopi berbagai merk, beras 5Kg (Ind/red).
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya