- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Netralitas ASN Jadi Fokus Utama Jelang Pilkada 2024 di Lumajang
Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang hanya tinggal menghitung bulan, Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan proses demokrasi berjalan adil dan transparan, terutama dalam menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

Image: Netralitas ASN Jadi ...
Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang hanya tinggal menghitung bulan, Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan proses demokrasi berjalan adil dan transparan, terutama dalam menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Penjabat (Pj.) Bupati Lumajang Indah Wahyuni yang akrab disapa Yuyun, menegaskan bahwa pemerintah telah mengambil langkah-langkah preventif untuk menjaga netralitas ASN dalam menghadapi Pilkada 2024.
"Untuk menjaga netralitas ASN, pemerintah telah menerbitkan Surat Edaran Bupati Lumajang tentang Imbauan Netralitas Pegawai ASN dan Non ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang Dalam Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024," ujar Yuyun dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lumajang, Rabu (19/6/2024).
Langkah preventif tersebut juga mencakup sosialisasi dan pembinaan ASN terkait peraturan tentang netralitas pegawai dalam penyelenggaraan pemilu. Pemerintah Kabupaten Lumajang telah menggelar berbagai kegiatan untuk memastikan setiap ASN memahami pentingnya menjaga netralitas selama proses pemilihan berlangsung.
Yuyun menambahkan bahwa pengawasan melekat (waskat) juga dilakukan terhadap sikap dan perilaku pegawai ASN dan Non ASN di lingkungannya, termasuk dalam penggunaan media sosial dan aset daerah. Langkah ini diambil untuk memastikan tidak ada pelanggaran yang dapat merusak integritas proses demokrasi.
"Ikrar bersama dan penandatanganan Pakta Integritas netralitas juga dilakukan untuk seluruh Pegawai ASN dan Non ASN di masing-masing Perangkat Daerah," imbuh Yuyun.
Ikrar dan pakta integritas tersebut menjadi simbol komitmen ASN untuk menjaga netralitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, terutama selama tahapan Pilkada 2024.
Upaya pemerintah ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat yang berharap Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan. Dengan menjaga netralitas ASN, diharapkan proses pemilihan dapat menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih berdasarkan kehendak rakyat, tanpa adanya intervensi atau pengaruh dari aparatur pemerintah.
Langkah-langkah konkret yang telah diambil, mulai dari penerbitan surat edaran, sosialisasi, pembinaan, pengawasan melekat, hingga penandatanganan pakta integritas, menunjukkan keseriusan pemerintah Kabupaten Lumajang dalam menjaga netralitas ASN. Hal ini diharapkan dapat menciptakan iklim pemilihan yang sehat, transparan, dan adil.
Sebagai bagian dari komitmen terhadap demokrasi yang bersih, Yuyun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta mengawasi dan memastikan netralitas ASN terjaga selama proses Pilkada 2024. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, ASN, dan masyarakat, Lumajang diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam melaksanakan pemilihan kepala daerah yang adil dan demokratis. (Kominfo-lmj/Ard)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGNgZFx
Baca Artikel Lainnya :
- Dukung Ekonomi Desa, TMMD ke-123 Hadir dengan Beragam Program Bermanfaat
- Resmi Dilantik, Begini Pesan Presiden Kepada Bunda Indah dan Mas Yudha
- Bunda Indah: 'Retret' Tingkatkan Kualitas Kepemimpinan, Cinta Rakyat, Bangsa dan Negara
- Gerbang Wisata Senduro Siap Sambut Wisatawan, Tahap Finishing Segera Rampung
- Beras Lokal Jadi Prioritas: Impor Disetop, Petani Lumajang akan Diuntungkan
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
- Evaluasi Dilakukan Terhadap 718 Tenaga Pengajar Honorer di Lumajang
- 081232290469
- Makasih...????
- Maksud saya warna semir ?
- Apa yg dimaksud dg seorang Zindiq ?
- Ini apa