- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Penanganan Infrastruktur Pertanian Jadi Prioritas Utama Pasca Banjir di Lumajang
Pasca bencana banjir yang melanda beberapa waktu lalu, penanganan infrastruktur pertanian, terutama saluran irigasi menjadi fokus utama dalam upaya pemulihan.

Image: Penanganan Infrastru...
Pasca bencana banjir yang melanda beberapa waktu lalu, penanganan infrastruktur pertanian, terutama saluran irigasi menjadi fokus utama dalam upaya pemulihan.
Menurut data yang dirilis oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, sebanyak 75 hektar lahan tanaman pangan dilaporkan gagal panen, sementara 31 hektare tanaman hortikultura mengalami kerusakan akibat banjir tersebut.
Saat dimintai keterangan di sela kesibukannya, Sabtu (27/4/2024), Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Yuyun) menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi untuk mengatasi dampak kerusakan tersebut, yang sangat merugikan para petani terutama yang tanaman mereka sudah mendekati masa panen.
"Kami berharap dapat menangani semua masalah ini. Ini tidak hanya menyangkut kerusakan infrastruktur, tetapi juga tanaman di area persawahan yang terdampak. Semua ini akan kami koordinasikan dengan baik," ujar dia.
Selain itu, untuk mengantisipasi kesulitan air pada musim tanam berikutnya, Pj. Bupati Lumajang juga meminta kepada jajaran Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Lumajang untuk memprioritaskan perbaikan saluran irigasi.
"Musim panen di Lumajang seharusnya menjadi saat yang penuh kegembiraan. Untuk itu, kepada rekan-rekan di Dinas PU, saya tekankan pentingnya memperbaiki infrastruktur irigasi agar tidak menimbulkan kesulitan air pada musim kemarau mendatang," katanya.
Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat membantu pemulihan sektor pertanian di Lumajang pasca bencana banjir, serta memastikan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan daerah tetap terjaga. (Kominfo-lmj/Fd)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGNfphy
Baca Artikel Lainnya :
- Pendapatan Pajak Reklame Lumajang Terus Naik, Pemkab Optimalkan Kepatuhan Wajib Pajak
- Dari Lumajang untuk Indonesia, Segoro Topeng Kaliwungu Masuk Karisma Event Nusantara 2025
- Gerbang Wisata Senduro Siap Sambut Wisatawan, Tahap Finishing Segera Rampung
- Momentum HPSN 2025 di Lumajang: Aksi Nyata Menuju Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
- Puluhan Orang Tua Wisuda dari Sekolah Orang Tua Hebat, Siap Menjadi Teladan
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Evaluasi Dilakukan Terhadap 718 Tenaga Pengajar Honorer di Lumajang
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Keberhasilan Pelaksanaan PKM Internasional di Malaysia
- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- 6282288889702
- Halo
- Maksud saya warna semir ?
- Tes
- Mohon penjelasannya ; semir rambut yg dibolehkan dan yg tidak...yg tidak boleh apa alasannya ?