- KKN Internasional 2025 Diterima oleh Mahasiswa STKIP PGRI Lumajang
- Cuaca Ekstrem Diperkirakan Melanda Lumajang Akhir Januari 2025, Warga Dihimbau untuk Waspada
- Istighosah dan Pra Raker Meriahkan Peringatan Harlah NU ke-102 di Sukodono Lumajang
- Kebun Haji Nanang Lumajang Hadirkan Durian Kembang Wurung Gucialit Berkualitas Tinggi
- Hasil Pemenang Pilkada Serentak 2024 Diumumkan dalam Paripurna DPRD Lumajang
- Diskon Listrik PLN untuk Wilayah Lumajang pada Awal Tahun 2025
- Peningkatan Patroli Malam oleh Satlantas di Musim Hujan di Lumajang
- Perjuangan Melawan Hama Tikus di Desa Kraton Lumajang
- Produksi Kripik Nangka dan Rambak Pisang Berkualitas Tinggi di Pundungsari Lumajang
- Program Makan Bergizi Gratis dari Presiden Prabowo Siap Dijalankan di Lumajang
Pertengahan Hingga Akhir Januari Masyarakat Lumajang Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem
Masyarakat Lumajang diimbau mewaspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur termasuk di Kabupaten Lumajang periode 17-26 Januari 2025. Hal itu berdasarkan Press Release yang dikeluarkan oleh BMKG Juanda Surabaya.
Image: Pertengahan Hingga A...
Masyarakat Lumajang diimbau mewaspadai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur termasuk di Kabupaten Lumajang periode 17-26 Januari 2025. Hal itu berdasarkan Press Release yang dikeluarkan oleh BMKG Juanda Surabaya.
"Saya mengimbau masyarakat agar senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang selama sepekan ke depan," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Yudi Cahyono saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (16/01/2025).
Yudi Cahyono menjelaskan bahwa saat ini beberapa wilayah Jatim sudah memasuki puncak musim hujan. Aktifnya Monsun Asia, adanya fenomena gelombang atmosfer Equator Kelvin, serta adanya pertemuan dan perlambatan angin di wilayah Jatim mengakibatkan peningkatan pertumbuhan awan-awan penghujan.
"Kondisi ini didukung dengan kelembaban udara yang lembab dari lapisan bawah hingga atas dan kondisi atmosfer lokal Jawa Timur yang labil," imbuhnya.
Oleh karena itu, ia meminta agar masyarakat di wilayah dengan topografi curam, bergunung, tebing diharapkan lebih waspada terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca eksrem.
"Adanya potensi cuaca ekstrem ini juga bisa mengakibatkan banjir, banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang," jelasnya.
Selain itu, masyarakat juga dapat memantau kondisi cuaca terkini berdasarkan citra radar cuaca WOFI melalui website https://stamet-juanda.bmkg.go.id/radar/mcrc.html dan informasi peringatan dini melalui website juanda.bmkg.go.id. (Kominfo-lmj/Ydc)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGOgZVt
Baca Artikel Lainnya :
- Dakwah Filantropi LAZISNU PCNU Lumajang
- Dindikbud Lumajang Raih Penghargaan Zona Hijau Ombudsman RI 2024
- Optimalisasi Program PAMSIMAS: Desa Sentul Targetkan 300 Penerima Manfaat
- Pj. Bupati Lumajang Tinjau Progres Pembangunan Jalan Menuju Pura Patirtan Watu Klosot
- Pj. Bupati Lumajang Hadiri National Gathering 2025 Indonesia For The World
- Penetapan Calon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Lumajang oleh KPU Pasca Pilkada 2024
- Kebun Haji Nanang Lumajang Hadirkan Durian Kembang Wurung Gucialit Berkualitas Tinggi
- Produksi Kripik Nangka dan Rambak Pisang Berkualitas Tinggi di Pundungsari Lumajang
- Perjuangan Melawan Hama Tikus di Desa Kraton Lumajang
- Program Makan Bergizi Gratis dari Presiden Prabowo Siap Dijalankan di Lumajang
- tes
- https://www.threads.net/t/DEufw0gyRk_?xmt=AQGz50KiIAZkn18GSp-ZaO5rAhv21SZXXPmZK50nfmYEmQ
- https://chat.whatsapp.com/ETp3WAzmPr2CKvIc3DFUHo
- Cara nyembuhin ikan sakit
- iya logx jaringan arbitrum