- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Sistem Informasi Pengawasan FRC Inspektorat Lumajang Raih Juara Inovasi Nasional
Sistem Informasi Pengawasan (SIMWAS) Fraud Risk Control (FRC) yang dikembangkan oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Lumajang berhasil meraih juara dalam Lomba Inovasi Pengawasan Daerah yang diselenggarakan oleh Badan Pengawasan Keuangan Daerah (BPKP) RI.

Image: Sistem Informasi Pen...
Sistem Informasi Pengawasan (SIMWAS) Fraud Risk Control (FRC) yang dikembangkan oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Lumajang berhasil meraih juara dalam Lomba Inovasi Pengawasan Daerah yang diselenggarakan oleh Badan Pengawasan Keuangan Daerah (BPKP) RI.
Prestasi tersebut menunjukkan komitmen Lumajang dalam membangun sistem pengawasan yang efektif dan inovatif guna mendukung budaya anti korupsi.
Saat dimintai keterangan di kantornya, Selasa (4/6/2024), Irban V Inspektorat Lumajang, Aan menjelaskan bahwa FRC dibangun untuk memenuhi fungsi pengawasan sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah.
"FRC adalah bagian dari sistem pengawasan kolaboratif dan berkelanjutan yang kami bangun untuk mendukung budaya anti korupsi," jelas dia.
Ia juga menjelaskan, FRC memungkinkan pengawasan yang melibatkan berbagai pihak, seperti desa sebagai lini pertama, kecamatan sebagai lini kedua, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) sebagai lini ketiga.
"Dengan sistem ini, keterbatasan sumber daya manusia bisa teratasi karena melibatkan pihak-pihak yang memiliki fungsi pengawasan yang sama, sehingga tidak terjadi tumpang tindih," terangnya.
Selain itu, FRC juga mendukung keberlanjutan pengawasan dengan menyimpan semua data yang masuk ke dalam sistem.
"Progres dari awal sampai akhir terlihat jelas, mana yang tertib dan mana yang tidak," tambahnya.
Sementara itu, Pengawas Madya Inspektorat Lumajang Dityatama menyampaikan bahwa FRC menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memudahkan dan mempercepat tugas pengawasan.
"AI membantu kami mengevaluasi dan memberikan rekomendasi, sehingga meskipun dengan keterbatasan sumber daya, pengawasan tetap dapat dilakukan secara efektif dan efisien hingga ke tingkat desa dan sekolah," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa meskipun AI digunakan, kontrol dan evaluasi pengawasan tetap berada di tangan pengawas.
Dengan FRC, rekomendasi dapat diberikan secara real-time. Jika ada kelemahan, perbaikan dapat dilakukan segera tanpa menunggu tahun berikutnya, sehingga pengawasan lebih fokus pada area berisiko tinggi," imbuhnya.
Keunggulan FRC dalam memanfaatkan teknologi modern seperti AI tidak hanya meningkatkan efisiensi pengawasan tetapi juga memastikan bahwa pengawasan dilakukan secara menyeluruh dan tepat waktu. Hal itu memungkinkan Inspektorat Daerah Kabupaten Lumajang untuk lebih responsif dan proaktif dalam menangani masalah pengawasan.
Prestasi tersebut mencerminkan dedikasi Inspektorat Daerah Kabupaten Lumajang dalam mengembangkan solusi inovatif untuk pengawasan daerah yang lebih baik dan transparan. (Kominfo-lmj/Ydc)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGNgJVy
Baca Artikel Lainnya :
- Gerbang Wisata Senduro Siap Sambut Wisatawan, Tahap Finishing Segera Rampung
- Pendapatan Pajak Reklame Lumajang Terus Naik, Pemkab Optimalkan Kepatuhan Wajib Pajak
- Dari Lumajang untuk Indonesia, Segoro Topeng Kaliwungu Masuk Karisma Event Nusantara 2025
- Soal Efisiensi, Bunda Indah Lakukan Hal Ini Agar Pelayanan Tak Terganggu
- Momentum HPSN 2025 di Lumajang: Aksi Nyata Menuju Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Keberhasilan Pelaksanaan PKM Internasional di Malaysia
- Makasih...????
- 6282288889702
- Tulis lgi list sama tanggalnya
- SangruhBot, [Feb 6, 2025 at 04:29] Level Up : Mbak Laili Bambang Malang SangruhBot, [Feb 7, 2025 at 06:10] Level Up : Bu Faried Sj Malang SangruhBot, [Feb 7, 2025 at 06:25] Level Up : Soelistyawati Malang SangruhBot, [Feb 7, 2025 at 08:57] Level Up : Nur
- Assalamualaikum.. Mohon Ijin Mas Rian.. Saya Abdi dari JATIM.. saya memiliki project pribadi yaitu aplikasi AI (Artificial Intelligence) untuk pencarian hadist dan quran sesuai konteks yang di ajukan. barangkali para sahabat disini berkenan dan luang dap