- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Yummy... Enaknya Cilot Legendaris Pak Min di Lumajang

Keterangan Gambar : Yummy... Enaknya Cil
Lumajang - Jajanan cilot merupakan menjadi salah satu jajanan favorit bagi orang dewasa hingga anak-anak.
Cilot terbuat dari campuran aci dan tepung terigu sehingga teksturnya kenyal. Bahkan, cilot juga disantap dengan sambal kacang maupun saos.
Buat kalian yang penasaran dengan cita rasa cilot legendaris Pak Min, cobalah untuk mencicipi karena selain harganya murah rasanya juga enak.
Kalian bisa mencicipi jika melintasi Jalan Raya Karangbendo sampai Desa Kabuaran, ia menjajakan dagangannya sekitar jam 11.30 hingga habis.
Awal jualan sekitar tahun 1980, naik sepeda onthel keliling dari sekolah ke sekolah, setelah itu baru dari kampung ke kampung. Nama aslinya Satrimin (70) warga Dusun Besukan Desa Tukum Kecamatan Tekung namun dikenal dengan sebutan Pak Min.
Saat ini cilot sudah bervariasi dan kekinian, tetapi cilot Pak Min masih tetap pemenangnya dan selalu ada di hati.
Tak hanya itu, cilok ini juga terkenal dengan harganya yang sangat terjangkau, cocok untuk kantong pelajar dan mahasiswa. Cilok ini sangat kenyal dengan isian daging di dalamnya.
"Enak sekali rasanya tidak pernah berubah,harganya juga murah" kata Rida salah satu pembeli Kamis, (11/1/2024).
Selain jualan cilot kanji, ia juga jualan es lumut harganya hanya Rp 1.000. Bukan murah lagi ini, karena es tersebut rasanya enak dan porsinya besar.
Dari jualan cilok kanji tersebut selama 42 tahun, dia sukses kuliahkan anaknya hingga menjadi guru.
"Alhamdulillah dari jerih payah saya berjualan bisa menguliahkan anak saya hingga menjadi guru, meskipun kedua anak saya lainnya membuka usaha sendiri dan menciptakan lapangan kerja bagi sekitar" ungkap Pak Min (Ind/red).
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang