- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Hari Kedua, 164 Balita di Desa Tukum Terima Imunisasi Sub Pin Polio Putaran ke-2

Keterangan Gambar : Hari Kedua, 164 Bali
Tukum, KIM - Proses imunisasi polio putaran ke-2 di Desa Tukum Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur terus berjalan dengan lancar. Pada hari kedua pemberian imunisasi, sebanyak 164 balita telah menerima dosis imunisasi sub pin polio, menunjukkan tingginya partisipasi masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit menular.
"Alhamdulillah, hari kedua ini pemberian imunisasi polio putaran ke-2 di Desa Tukum ada sekitar 164 balita," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Desa Tukum, Ny. Hanik Susanto, dalam konfirmasinya, Selasa (20/2/2024).
Hanik juga menyampaikan, bahwa pada hari kedua, pemberian vaksin dilakukan di tiga Posyandu, yaitu Posyandu Durian, Manggis, dan Anggur di Balai Desa Tukum. Langkah tersebut menunjukkan komitmen kuat dari masyarakat Desa Tukum dalam menjaga kesehatan anak-anak mereka.
“Imunisasi polio putaran ke-2 ini menjadi langkah penting dalam melindungi balita dari penyakit polio yang berpotensi mengancam,” katanya.
Menurutnya, dengan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan terciptanya lingkungan yang lebih sehat dan aman dari penyakit menular di Desa Tukum.
“Langkah-langkah preventif seperti ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program kesehatan yang berkualitas,” pungkasnya. (KIM Tukum Mandiri/Rul)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi