- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Prinsip Transparansi dan Akuntabilitas Jadi Kunci Utama Ciptakan Tata Kelola Desa yang Baik
Kepala Bidang Bina Pemdes Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lumajang Aksanul Inam, menyoroti pentingnya prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa sebagai kunci untuk menciptakan tata kelola yang baik.

Image: Prinsip Transparansi...
Kepala Bidang Bina Pemdes Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Lumajang Aksanul Inam, menyoroti pentingnya prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa sebagai kunci untuk menciptakan tata kelola yang baik.
Pernyataan tersebut disampaikannya dalam kegiatan monitoring yang dihadiri oleh Sekretaris Desa dan Bendahara se-Kecamatan Candipuro, yang berlangsung di Kantor Camat Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (3/4/2024).
Aksanul juga menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan utama untuk melakukan rekonsiliasi data perangkat desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), menatausahakan keuangan desa secara efisien, serta memperbarui data Prodeskel.
"Monitoring ini penting dilakukan untuk memastikan bahwa desa-desa di wilayah tersebut menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik," ujarnya.
Kegiatan monitoring terdiri dari serangkaian paparan materi tentang rekonsiliasi data perangkat desa dan BPD, penatausahaan keuangan desa, serta updating data Prodeskel triwulan I. Diskusi dan sesi tanya jawab juga dilakukan guna mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam serta mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi dalam pengelolaan desa.
Sementara itu, Sekretaris Desa Sumberwuluh Samsul Arifin menerangkan, bahwa partisipasi aktif dirinya dan bendahara desa Hanifah menjadi bukti nyata keseriusan dalam memperkuat tata kelola desa.
“Diharapkan, melalui kegiatan ini, pemahaman tentang pengelolaan data perangkat desa dan BPD serta penatausahaan keuangan desa dapat ditingkatkan, serta solusi atas permasalahan yang muncul dapat ditemukan untuk memperkuat tata kelola desa yang lebih baik,” harapnya. (KIM Tawang Segoro/CakSul)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGNfZhs
Baca Artikel Lainnya :
- Dilantik Presiden, Bunda Indah: Pak Presiden Tekankan Pemerintahan Bersih Tanpa Korupsi
- Harga Stabil! Lumajang Catat Deflasi Beruntun di Awal Februari
- Soal Efisiensi, Bunda Indah Lakukan Hal Ini Agar Pelayanan Tak Terganggu
- Beras Lokal Jadi Prioritas: Impor Disetop, Petani Lumajang akan Diuntungkan
- Puluhan Orang Tua Wisuda dari Sekolah Orang Tua Hebat, Siap Menjadi Teladan
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Maksud saya warna semir ?
- Mohon penjelasannya ; semir rambut yg dibolehkan dan yg tidak...yg tidak boleh apa alasannya ?
- Halo
- halo
- Tes