- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Teror Lempar Kaca Bus Pandawa Terjadi di Jalur Sukosari Lumajang

Keterangan Gambar : Teror Lempar Kaca Bu
Lumajang - Entah sengaja dengan maksud tertentu atau hanya iseng saja, aksi lempar batu membuat resah para kru dan penumpang bus. Kejadian pada Rabu malam sekitar pukul 20.15 wib (07/02/2024), ada aksi pelemparan batu oleh orang tak dikenal.
Lokasi pelemparan berada di jalan Desa Sukosari-Rojopolo Kecamatan Jatiroto. Lima rombongan bus Pandawa dilempar batu oleh orang mengendarai sepeda motor berboncengan. Akibatnya, kaca depan bus pecah dan tentunya sangat meresahkan dan membahayakan.
“Pelaku naik sepeda motor berboncengan dan langsung melempar bus Pandawa yang membawa rombongan,” ujar Bahril salah seorang penumpang.
Aksi pelemparan batu tersebut tentu saja sangat meresahkan karena bisa bisa membahayakan bagi penumpang karena bisa menimbulkan kecelakaan. Penumpang dan kru bus berharap ada langkah-langkah dari petugas, agar aksi serupa tak terulang lagi.
“Ini sangat membahayakan bagi kru bus dan penumpangnya, bisa jadi sebab kecelakaan,” terangnya.
Seperti diketahui, jalur Sukosari-Rojopolo merupakan jalur nasional dengan banyak lokasi sepi dan minim penerangan. Jalur tersebut juga masuk jalur rawan kecelakaan dan juga jalur rawan aksi kriminalitas.(Yd/red)
Artikel ini merupakan hasil ringkasan otomatis yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. Kami tidak dapat menjamin keakuratan atau kelengkapan informasi yang disajikan. Kami menyarankan pembaca untuk memverifikasi konten ini dengan sumber yang lebih terpercaya. Kami juga tidak bermaksud jika ada kesamaan nama, tokoh atau instansi yang disebutkan dalam artikel ini. Artikel ini disediakan sebagai sarana belajar dengan tujuan untuk membantu pembaca dalam menganalisis informasi yang solutif.
Baca Artikel Lainnya :
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Keberhasilan Pelaksanaan PKM Internasional di Malaysia
- Jelajah Wisata Lumajang Bersama Komunitas Touring Motor
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung