Generasi Z Menggugah Kesadaran Politik Muda untuk Pilkada yang Lebih Baik
Dalam talkshow di Program Siar SPADA (Spesial Anak Muda) di LPPL Radio Suara Lumajang pada Jumat (25/10/2024), Vicky Rizal Hakim dan Siti Faizeh, dua mahasiswa Fakultas Hukum dari Universitas Negeri Jember, menegaskan bahwa partisipasi aktif Gen Z dalam pemilu dapat menjadi kunci untuk menciptakan perubahan positif di tanah air.

Image: Generasi Z Menggugah...

Generasi Z, yang lahir antara 1997 hingga 2012, memiliki potensi besar untuk mempengaruhi arah politik Indonesia, terutama menjelang Pilkada 2024. Dalam talkshow di Program Siar SPADA (Spesial Anak Muda) di LPPL Radio Suara Lumajang pada Jumat (25/10/2024), Vicky Rizal Hakim dan Siti Faizeh, dua mahasiswa Fakultas Hukum dari Universitas Negeri Jember, menegaskan bahwa partisipasi aktif Gen Z dalam pemilu dapat menjadi kunci untuk menciptakan perubahan positif di tanah air.

"Dengan jumlah pemilih muda yang signifikan, kami adalah generasi penerus yang harus berani bersuara dan mengambil tindakan. Jika kami tidak berpartisipasi, suara kami tidak akan terdengar dalam proses pengambilan keputusan yang akan memengaruhi masa depan," kata Vicky.

Disamping itu, Faizeh menambahkan bahwa Gen Z harus memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya untuk meningkatkan kesadaran politik di kalangan rekan-rekan sebaya.

"Kami harus aktif menyebarkan informasi yang akurat dan mendukung kandidat yang sejalan dengan nilai-nilai kami. Ini adalah saatnya bagi kami untuk berperan serta dalam menentukan arah politik Indonesia," imbuh dia.

Dalam konteks Pilkada 2024, Vicky dan Faizeh sepakat bahwa generasi muda memiliki tanggung jawab untuk memilih pemimpin yang memahami kebutuhan dan aspirasi mereka.

"Kami ingin pemimpin yang tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak demi kepentingan rakyat. Partisipasi kami sangat penting untuk memastikan bahwa suara generasi muda diperhitungkan," tegas Vicky.

Dengan semangat dan keberanian, Gen Z diharapkan dapat berkontribusi dalam menciptakan iklim politik yang lebih inklusif dan responsif.

"Kami adalah bagian dari masa depan Indonesia, dan kami tidak akan tinggal diam. Mari bersama-sama kita bangun masa depan yang lebih baik melalui partisipasi aktif dalam politik," tutup Faizeh.

Diharapkan, kehadiran Gen Z dalam arena politik tidak hanya akan mengubah dinamika pemilihan, tetapi juga membawa perspektif baru yang lebih segar dan inovatif dalam mengatasi tantangan yang dihadapi bangsa. (Kominfo-lmj/Bob)

Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGOfZJr

Baca Artikel Lainnya :