- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Pelantikan Resmi Indah-Yudha, Janji Mewujudkan Pemerintahan Lumajang Tanpa Korupsi
- Pengaktifan Kembali KUD di Lumajang untuk Memperkuat Perekonomian Desa
- Persiapan Mencetak Generasi Emas oleh Lembaga Parenting di Lumajang
- Aliansi BEM se-Lumajang Protes Program Efisiensi yang Dinilai Tidak Memenuhi Kebutuhan Dasar di DPRD
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Dukungan Terhadap Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang dari Komisi A DPRD
- Wisuda Akbar Seribu Santri Madin Digelar di Pendopo Arya Wiraraja oleh FKDT Lumajang
Dilanda Banjir Lahar Dingin, Pemkab Lumajang Segera Bentuk Satgas Kegawatdaruratan dan Dirikan Posko Bencana
Intensitas hujan yang melanda Lumajang sejak siang hingga malam hari telah mengakibatkan banjir lahar dingin di sejumlah wilayah. Kondisi tersebut mengharuskan sejumlah warga di Kecamatan Candipuro untuk mengungsi ke titik-titik pengungsian, sementara infrastruktur penting seperti jembatan dilaporkan terputus.

Image: Dilanda Banjir Lahar...
Intensitas hujan yang melanda Lumajang sejak siang hingga malam hari telah mengakibatkan banjir lahar dingin di sejumlah wilayah. Kondisi tersebut mengharuskan sejumlah warga di Kecamatan Candipuro untuk mengungsi ke titik-titik pengungsian, sementara infrastruktur penting seperti jembatan dilaporkan terputus.
Berdasarkan informasi dari Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Gunung Semeru, amplitudo maksimal (amak) getaran banjir mencapai level "overscale" atau di atas skala. Pada pukul 18.30 WIB, amplitudo mencapai 35 mm, naik menjadi 40 mm dalam waktu dua menit berikutnya, dan tetap tinggi pada 40 mm setelahnya.
Saat meninjau sejumlah wilayah terdampak banjir, Kamis (18/4/2024) malam, Pj. Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Yuyun) segera merespons situasi ini dengan menetapkan masa tanggap darurat bencana lahar dingin Semeru.
"Besok kami akan menggelar rapat untuk menetapkan status tanggap darurat, dan segera membentuk satuan tugas komando. Saya meminta Pak Sekda untuk menjadi koordinator, melibatkan berbagai instansi seperti BPBD, Dishub, Dinas Sosial, Dinas PUTR, TNI-POLRI, untuk bergerak bersama dalam situasi darurat ini," ungkapnya setelah meninjau lokasi terdampak pada Kamis malam.
Ia menambahkan, bahwa pihaknya telah membuka posko kegawatdaruratan di Kantor BPBD Lumajang dan akan mendirikan posko darurat di beberapa titik terdampak, termasuk Pronojiwo, Kebondeli, dan Jugosari.
"Bidang kegawatdaruratan telah terbentuk di kantor BPBD, dengan fokus utama pada tiga kecamatan terdampak: Pasirian, Candipuro, dan Pronojiwo," tambahnya. (Kominfo-lmj/Ydc)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGNfpJs
Baca Artikel Lainnya :
- Dilantik Presiden, Bunda Indah: Pak Presiden Tekankan Pemerintahan Bersih Tanpa Korupsi
- Bunda Indah: 'Retret' Tingkatkan Kualitas Kepemimpinan, Cinta Rakyat, Bangsa dan Negara
- Mewujudkan Masyarakat Inklusif, HWDI Lumajang Perkuat Pemberdayaan Perempuan Disabilitas
- Dari Lumajang untuk Indonesia, Segoro Topeng Kaliwungu Masuk Karisma Event Nusantara 2025
- Puluhan Orang Tua Wisuda dari Sekolah Orang Tua Hebat, Siap Menjadi Teladan
- Penangkapan Lima Tersangka Kasus Ganja oleh Satresnarkoba di Lumajang
- Ketersediaan Gas LPG 3Kg di Lumajang Diterapkan dengan Kebijakan Terbaru
- Cek Kesehatan Gratis Dimulai di Lumajang, Simak Keuntungannya
- Proyek Pembangunan Pasar Agropolitan di Gerbang Wisata Senduro Lumajang Hampir Rampung
- Begal Mengintai di Klakah Lumajang Saat Hujan Turun
- Maksud saya warna semir ?
- 081232290469
- Tes
- halo
- Ini apa