- Bupati Lumajang Tetapkan Anggaran 3,4 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur Parkir di Pusat Kota
- Pantai di Daerah Pesisir Menjadi Tempat Berburu Buaya
- Lumajang Mengadakan Penerapan Sistem Pelaporan Online untuk Meningkatkan Pengelolaan Perhubungan dan Infrastruktur
- Bupati Lumajang Mengunjungi Pemandian Alam yang Diperbaiki untuk Memastikan Kualitas Layanan
- Kebakaran Mobil Terjadi di SPBU Sumberjati Lumajang, Identitas Pemilik Terungkap
- Vaksinasi Ditingkatkan di Lumajang Setelah Terjadi Kasus Kematian Sapi Akibat PMK
- Penangkapan Pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor oleh Warga di Ranuyoso Lumajang
- Perubahan Jabatan di Polres Lumajang untuk Wakapolres dan Kasat Reskrim
- Kecelakaan Tragis di Jalan Raya Tukum Lumajang, Pelajar Terlindas Truk
- Upaya Polisi Pastikan Keamanan Siswa Saat Menyeberang di Ranuyoso Lumajang
Cegah Penyebaran PMK, DKPP Lumajang Intensifkan Vaksinasi dan Edukasi Peternak
Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi di Kabupaten Lumajang mengalami peningkatan signifikan sejak November hingga Desember 2024. Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Lumajang, tercatat lebih dari 900 sapi terjangkit PMK, dengan 70 kasus berujung pada kematian ternak.
Image: Cegah Penyebaran PMK...
Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi di Kabupaten Lumajang mengalami peningkatan signifikan sejak November hingga Desember 2024. Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Lumajang, tercatat lebih dari 900 sapi terjangkit PMK, dengan 70 kasus berujung pada kematian ternak.
Menanggapi situasi ini, DKPP Lumajang telah mengambil berbagai langkah strategis untuk menekan penyebaran wabah. Kepala DKPP, Retno Wulan Andari, menjelaskan bahwa pihaknya melakukan inspeksi mendadak di Pasar Hewan Kelurahan Rogotrunan, pemeriksaan kesehatan ternak, penyemprotan desinfektan, dan distribusi obat-obatan.
"Kami memastikan sapi yang masuk ke pasar hewan sudah diperiksa kesehatannya. Selain itu, vaksinasi juga diberikan untuk mencegah penyebaran PMK," kata Retno, Sabtu (4/1/2025).
Retno juga menekankan pentingnya peran peternak dalam memutus rantai penyebaran PMK. Ia mengimbau peternak untuk menjaga kebersihan kandang, membatasi keluar-masuk ternak, dan segera melaporkan gejala PMK seperti luka di mulut atau kuku kepada petugas.
"Dengan menjaga kebersihan kandang dan memastikan sapi divaksinasi, kita dapat mencegah penyebaran penyakit ini lebih luas," ujarnya.
DKPP juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Penyuluhan dilakukan di wilayah terdampak seperti Klakah, Pasrujambe, Kunir, dan Senduro, yang menjadi pusat wabah.
Melalui langkah-langkah ini, DKPP optimis dapat mengendalikan PMK dan membantu peternak memulihkan kepercayaan terhadap keberlangsungan peternakan di Lumajang.
Semangat Meningkatkan Ketahanan Pangan
Kasus PMK menjadi pengingat akan pentingnya ketahanan pangan berbasis peternakan yang sehat.
Langkah cepat DKPP, dukungan masyarakat, dan komitmen menjaga kebersihan menjadi kunci dalam mengatasi tantangan ini dan menciptakan lingkungan peternakan yang lebih tangguh di masa depan. (MC Kab. Lumajang/Ydc/An-m)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGOgZFr
Baca Artikel Lainnya :
- Desa Pundungsari Gelar Posyandu Lansia Sepanjang Januari 2024
- Pemdes Sumbersari Berkomitmen Tingkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat di 2025
- Prinsip 3E 1N Jadi Kunci Sukses Media Center Diskominfo Lumajang Jangkau Audiens Lebih Luas Hingga 9 Jutaan di 2024
- Selesai Diperbaiki, Pj. Bupati Lumajang Tinjau Langsung Pemandian Alam Selokambang
- Pj Bupati Lumajang Resmi Launching Aplikasi Lumajang Tulen
- Penangkapan Pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor oleh Warga di Ranuyoso Lumajang
- Bupati Lumajang Mengunjungi Pemandian Alam yang Diperbaiki untuk Memastikan Kualitas Layanan
- Kebakaran Mobil Terjadi di SPBU Sumberjati Lumajang, Identitas Pemilik Terungkap
- Polisi Amankan Tindakan Edar Uang Mainan Setelah Insiden di Lumajang
- Motif di Balik Penyebaran Uang Mainan di Kaliwungu Lumajang
- Kira2 obat apa itu
- 081333017001
- Halo
- Oh okee????
- 1. Biaya Hosting Almuttaqien 2. Biaya Domain Almuttaqien 3. Biaya akun playstore 4. Biaya AI Kecerdasan Buatan