- Kegiatan Sosial di Lumajang Menjangkau Berbagai Lembaga dan Penderita Epidermolysis Bullosa
- Kemandirian Lumajang Didorong Melalui Pengelolaan Dana Dusun Berbasis Masyarakat
- Hunian Bergaya Santorini Pertama di Indonesia Kini Hadir di Lumajang dengan Pembukaan Clarysa Grande
- Dana Khusus untuk Dusun di Lumajang Mulai Berlaku Tahun 2026 guna Perlindungan Warga
- Pramuka Diharapkan Menjadi Tempat Pembentukan Karakter dan Kepemimpinan Pemuda
- Keamanan Wilayah Ditekankan Tanpa Penggunaan Senjata oleh Pimpinan Daerah Lumajang
- Percepatan Mutasi Besar-besaran Dilakukan untuk Memacu Kinerja Birokrasi di Lumajang
- Pemanfaatan KUR Harus Fokus pada Peningkatan Produktivitas Bukan Gaya Hidup
- ASN di Lumajang Diharapkan Menjadi Pengabdi Setia Bukan Pengejar Jabatan
- Kunjungan ke Beberapa Kepala Desa di Klakah untuk Memperkuat Sinergi Keamanan Wilayah
Hotel Inhumans: Haruka Shiraishi Bergabung dalam Daftar Suara
Hotel Inhumans Anime Casts Haruka Shiraishi https://www.animenewsnetwork.com/news/2025-07-24/hotel-inhumans-anime-casts-haruka-shiraishi/.226993

Keterangan Gambar : Hotel Inhumans: Haru
Acara TV anime "Hotel Inhumans" mengumumkan bahwa Haruka Shiraishi akan berperan sebagai Nina, asisten pembunuh ke-27 dari organisasi tertentu, dalam episode ke-4 yang akan diudakan pada hari minggu ini. Selain itu, situs web anime juga mengunggah visual Nina di bar bersama Sara dan Ikurō, serta mencantumkan kata kunci terkait episode.
Anime yang diadaptasi dari manga Ao Tajima ini telah debut di TV Tokyo dan afiliasi pada tanggal 6 Juli dan mulai ditayangkan secara streaming oleh Crunchyroll. Pembuat anime ini adalah Tetsuro Amino dan akan diproduksi oleh Bridge. Saat ini, anime telah menampilkan Yūsuke Kobayashi sebagai Ikurō Hoshi dan Hinano Shirahama sebagai Sara Haizaki. Imamse dan NOA juga akan tampil sebagai penyanyi tema buka dan tema penutup, masing-masing dengan lagu "Mister Moonlight" dan "Merry Go Round".
Manga "Hotel Inhumans" sendiri berpusat pada hotel yang menawarkan layanan yang sangat spesialis, termasuk makanan, relaksasi, dan hiburan yang tersebar luas, serta senjata, jasa identitas palsu, dan tim pembersih profesional. Dengan demikian, pembunuh-pembunuh memiliki tempat berkumpul untuk saling bertemu dan memiliki buta-aksi tanpa ada yang mengganggu.






