Operasi Penyakit Masyarakat Solusi untuk Ciptakan Lingkungan Aman dan Berkualitas
Dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lumajang telah melakukan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di beberapa lokasi yang dikenal sebagai tempat tindak asusila. Operasi tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, terutama Bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri.

By Adminpmd 22 Okt 2024, 01:06:51 WIB | 👁 749 Pemerintah Daerah
Operasi Penyakit Masyarakat Solusi untuk Ciptakan Lingkungan Aman dan Berkualitas

Image: Operasi Penyakit Mas...


Dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lumajang telah melakukan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di beberapa lokasi yang dikenal sebagai tempat tindak asusila. Operasi tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, terutama Bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri.

Dalam hasil operasi tersebut, sebanyak 29 orang, yang terdiri dari 14 pasangan, berhasil diamankan. Namun, pendekatan yang diambil tidak semata-mata penegakan hukum, melainkan juga pemberian pembinaan dan reunifikasi keluarga bagi yang memerlukan.

Saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Selasa (9/4/2024), Kepala Bidang Penegakan Daerah (Gakda) Satpol PP Lumajang Enny Roseita Hadi menjelaskan bahwa dari jumlah tersebut, sebagian besar pasangan yang terjaring operasi adalah mereka yang memiliki hubungan kekasih atau suka sama suka. Meskipun demikian, tidak ditemukan adanya transaksi atau praktik perdagangan manusia.

Lebih lanjut, dari 29 orang yang diamankan, 17 orang berhasil dipulangkan kepada keluarga mereka, sementara 2 orang dibina oleh perangkat desa setempat. Sedangkan 10 orang lainnya diberikan penanganan dan pembinaan lanjutan oleh Dinas Sosial PPPA Kabupaten Lumajang.

Operasi Pekat tersebut tidak hanya bertujuan untuk menegakkan hukum, tetapi juga sebagai bentuk preventif untuk menjaga ketertiban sosial dan moralitas masyarakat. Dengan demikian, diharapkan lingkungan sekitar dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman, terutama dalam menjalankan ibadah selama Bulan Ramadan.

Langkah-langkah yang diambil oleh Satpol PP Lumajang tidak hanya menunjukkan komitmen untuk menangani masalah sosial dengan tegas, tetapi juga memberikan solusi yang berkelanjutan dengan memberikan pembinaan dan dukungan kepada yang membutuhkan.

“Semoga dengan adanya operasi semacam ini, masyarakat dapat terhindar dari dampak negatif yang disebabkan oleh tindakan asusila dan dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk dan tenteram,” harapnya. (Kominfo-lmj/Fd)


Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGNfpBp

Baca Artikel Lainnya :

  1. Sinergi Lumajang dan Bali: Penataan Pura Mandhara Giri Semeru Agung untuk Kenyamanan Umat Hindu
  2. Pura Mandhara Giri Semeru Agung Menyatukan Beragam Agama dalam Harmoni Sosial di Lumajang
  3. Ponpes Darun Najah Masuk Tiga Besar se-Jatim Penilaian Lomba Implementasi Pesantren Sehat
  4. Festival Museum Lumajang 2024: Edukasi Sejarah dan Kekayaan Budaya
  5. Infrastruktur Ramah Lingkungan Jadi Prioritas dalam Penataan Kawasan Pura Mandhara Giri
  6. Program Satpol PP Main ke Sekolah Tekan Angka Kenakalan Pelajar di Lumajang
  7. Aktivitas Gunung Semeru Lumajang Terus Dipantau Lewat Drone
  8. Komisi A DPRD Dukung Pendekatan Humanis Satpol PP Pada Pelajar Lumajang
  9. Bandar Sabu 64, 41 Gram Diringkus Polres Lumajang
  10. HSN 2024 di Stadion Semeru, Santri dan Warga NU Lumajang Harus Kompak Merengkuh Masa Depan
  11. cara pencegahan penyakit trombus
  12. Mekanisme kontraksi dan relaksasi otot
  13. 1:1/2
  14. brp presentase penyakit trombus menyerang kepada manusia
  15. Halo


View all comments

Write a comment

Kanan - Iklan Sidebar