- Ludruk Diperkenalkan kepada Generasi Muda di Tengah Tantangan Globalisasi
- Pelantikan Ormawa Periode 2024-2025 di STKIP PGRI Lumajang Berlangsung Meriah
- Sebagian Kelompok Tani di Lumajang Telah Melakukan Panen Bibit Bawang Merah DBHCHT
- Persaingan Ketat di Pilbup Lumajang, KPU Berikan Penjelasan Terkait Klaim Kemenangan
- Optimisme Pemerintah Lumajang Terhadap Pencapaian Serapan DBHCHT Hingga Akhir 2024
- Pengawasan Kotak Surat Suara di PPK Ditingkatkan Menjelang Proses Rekapitulasi oleh Polres Lumajang
- Prestasi Gemilang di Tingkat Jatim 2024 untuk Implementasi Pesantren Sehat
- Persaingan Ketat di Pilkada Lumajang 2024 dengan Klaim Kemenangan dari Dua Pasangan Calon
- Penghapusan Sanksi Denda Administrasi untuk Enam Jenis Pajak Daerah di Lumajang
- Penyelidikan Motif Pembunuhan Terus Berlanjut di Kebun Tebu Ranuyoso Lumajang
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Desa Kloposawit oleh Puskesmas Penanggal Lumajang
Keterangan Gambar : Pemberantasan Sarang
Dalam rangka mengantisipasi meluasnya penyebaran virus dengue yang ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menjadi penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), UPT Puskesmas Penanggal berupaya untuk melakukan kegiatan pengendalian DBD dengan melakukan salah satu kegiatan yaitu Gerakan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) dengan 3M+ yang terdiri dari : 1. Menguras/membersihkan tempat yang digunakan untuk menampung air seperti bak mandi, ember, penampungan air minum, dll; 2. Menutup rapat tempat penampungan air kendi atau drum tempat penampungan air minum; 3. Memanfaatkan kembali/mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk. Sedangkan plusnya yaitu kegiatan pencegahan DBD yang dapat dilakukan seperti menaburkan bubuk larvasida, menggunakan obat nyamuk, menggunakan kelambu, memelihara ikan pemakan jentik, mengatur pencahayaan dan ventilasi yang bagus di dalam rumah, tidak menggantung pakaian, dan masih banyak kegiatan pencegahan lainnya.
Gerakan PSN yang dilakukan pada hari Jumat, 26 Agustus 2022 di desa Kloposawit melibatkan semua kader jumantik yang ikut serta dalam kegiatan ini. Pelaksanaan PSN ini rutin dilakukan setiap bulannya tepatnya di akhir bulan hari jumat. Kader jumantik yang ikut serta bertugas dalam memantau jentik nyamuk yang berada di sekitar tempat tinggal warga. Tempat-tempat yang biasa dijadikan sarang nyamuk adalah bak mandi akibat jarang dikuras dan juga air yang ada pada kaleng bekas minuman atau ember kosong yang terisi air di luar rumah. Pemeriksaan jentik dilakukan secara menyeluruh baik di dalam maupun di luar rumah. Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 223 rumah, tim PSN mendapatkan Angka Bebas Jentik (ABJ) sebesar 94,1% yang artinya masih dibawah ambang batas aman (95%). Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, muncul kesadaran diri dari masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan sekitar dengan cara rajin membersihkan tempat-tempat yang bias menjadi potensi berkembangnya nyamuk, serta memantau jentik di kala musim hujan.