AI Membawa Era Baru dalam Pertanian Stroberi
AI ushers in bew era for strawberry farming, with broader agricultural implications https://dailyai.com/2024/09/ai-ushers-in-bew-era-for-strawberry-farming-with-broader-agricultural-implications/

By Sang Ruh 15 Sep 2024, 02:20:02 WIB | 👁 35 Programming
AI Membawa Era Baru dalam Pertanian Stroberi

Keterangan Gambar : AI Membawa Era Baru


AI Dapat Membantu Manusia Menghasilkan Stroberi Sempurna

Peneliti di Universitas Western telah mengembangkan sistem AI yang menjanjikan untuk merevolusi cara kita menanam salah satu buah favorit di dunia, yaitu stroberi. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Foods dan menunjukkan kemajuan signifikan dalam teknologi pertanian.

Dengan menggunakan teknik pembelajaran mesin yang canggih, tim ini menciptakan sistem yang mampu mendeteksi kematangan dan penyakit stroberi dengan akurasi hampir 99% hanya melalui pemantauan kamera sederhana. Joshua Pearce, Ketua John M. Thompson di Fakultas Teknik dan Sekolah Bisnis Ivey, menjelaskan bahwa mereka ingin mengurangi ukuran model AI agar lebih mudah diakses oleh petani dan produksi lokal.

Yang membedakan penelitian ini adalah fokus pada aksesibilitas. Berbeda dengan banyak solusi pertanian berteknologi tinggi yang ditujukan untuk operasi berskala besar, Pearce dan rekannya, Soodeh Nikan, merancang sistem ini dengan mempertimbangkan petani kecil dan menengah.

Metodologi tim ini menggabungkan teknik AI inovatif dengan pengetahuan praktis tentang pertanian. Mereka mulai dengan mengumpulkan berbagai gambar stroberi, baik yang sehat maupun yang terinfeksi penyakit. Gambar-gambar ini kemudian diproses dan diperbanyak untuk menciptakan dataset pelatihan yang kuat. Tim ini menyempurnakan tiga model AI berbeda – Vision Transformer, MobileNetV2, dan ResNet18 – yang masing-masing memiliki keunggulan unik.

Sistem ini unggul dalam dua tugas utama:

  1. Deteksi Kematangan: Mampu mengklasifikasikan stroberi sebagai matang atau belum matang, membantu petani mengoptimalkan waktu panen.
  2. Identifikasi Penyakit: AI dapat mendeteksi dan mengidentifikasi tujuh jenis penyakit stroberi, termasuk bercak daun angular, busuk buah anthracnose, dan embun tepung.

Hasil penelitian menunjukkan akurasi sekitar 98%, jauh lebih baik dibandingkan upaya sebelumnya dalam pemantauan stroberi otomatis. Implikasi dari penelitian ini sangat luas, terutama dalam mengurangi limbah makanan. Menurut Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, sekitar 14% makanan yang diproduksi hilang antara panen dan ritel. Teknologi seperti sistem AI ini dapat membantu mengatasi masalah tersebut dengan mengoptimalkan waktu panen dan mengurangi kerugian akibat penyakit atau kematangan berlebih.

Tim ini juga berencana untuk menguji sistem mereka di lapangan terbuka, mungkin menggunakan drone untuk pemantauan yang lebih luas. Mereka juga menjajaki penggunaan gambar sintetis yang dihasilkan AI untuk mengurangi kebutuhan data dalam melatih model yang efektif.

Pearce menambahkan, “Perangkat lunak ini sepenuhnya gratis dan open-source, sehingga petani dari berbagai jenis dapat mengunduhnya dan menyesuaikannya dengan kebutuhan mereka.”

View all comments

Write a comment