Menyaring Generasi Terbaik, Seleksi Paskibraka Lumajang 2025 Berlangsung Ketat dan Objektif
Proses seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Lumajang tahun 2025 terus bergulir dengan semangat tinggi. Kamis (10/4/2025), sebanyak 125 siswa-siswi terbaik dari berbagai SMA/SMK mengikuti tahapan seleksi baris-berbaris (PBB), menandai keberlanjutan dari rangkaian seleksi yang dimulai sejak pertengahan Maret lalu.

Image: Menyaring Generasi T...

Proses seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Lumajang tahun 2025 terus bergulir dengan semangat tinggi. Kamis (10/4/2025), sebanyak 125 siswa-siswi terbaik dari berbagai SMA/SMK mengikuti tahapan seleksi baris-berbaris (PBB), menandai keberlanjutan dari rangkaian seleksi yang dimulai sejak pertengahan Maret lalu.

Seleksi ini tidak hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah pembentukan karakter generasi muda yang disiplin, tangguh, dan memiliki jiwa nasionalisme yang kuat.

Dari 126 peserta awal, satu siswi dari SMAN 1 Lumajang harus mengundurkan diri karena alasan kesehatan, menyisakan 125 calon anggota yang tetap semangat menempuh proses seleksi.

Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Lumajang, Abdul Ghofur, menegaskan bahwa proses seleksi dilakukan secara ketat, transparan, dan objektif.

"Kami tidak hanya melihat kemampuan fisik, tetapi juga keteguhan sikap, kedisiplinan, serta semangat kebangsaan mereka. Tahap PBB hari ini menjadi tolok ukur penting dalam menilai kesiapan peserta secara menyeluruh," ungkapnya.

Seleksi selanjutnya akan dilaksanakan dalam dua tahap penting: tes kesemaptaan pada Sabtu (12/4/2025) dan tes kepribadian pada Senin (14/4/2025). Tahapan kepribadian akan menjadi penentu akhir untuk memilih peserta terbaik yang akan dikukuhkan sebagai Paskibraka Kabupaten Lumajang.

Dari proses ini, sebanyak 77 peserta akan dipilih sebagai anggota resmi Paskibraka Kabupaten Lumajang. Selain itu, dua pasang peserta terbaik akan melaju ke tingkat Provinsi Jawa Timur untuk membawa nama Lumajang di level yang lebih tinggi.

Kerja sama lintas lembaga antara Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), TNI, Polri, dan Purna Paskibraka Indonesia menjadi pilar utama dalam penyelenggaraan seleksi ini. Harapannya, para peserta yang terpilih tidak hanya tampil sebagai pengibar bendera pada peringatan HUT RI ke-80, tetapi juga menjadi teladan dalam membumikan nilai-nilai kebangsaan di lingkungan sekolah dan masyarakat.

Dengan semangat ini, Lumajang terus menyaring dan mencetak generasi terbaik pemuda-pemudi yang siap menjadi pelopor perubahan dan penjaga merah putih, tidak hanya di lapangan upacara, tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat. (Kominfo-lmj/RAA)

Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXKFfI9q

Baca Artikel Lainnya :