- Kegiatan Sosial di Lumajang Menjangkau Berbagai Lembaga dan Penderita Epidermolysis Bullosa
- Kemandirian Lumajang Didorong Melalui Pengelolaan Dana Dusun Berbasis Masyarakat
- Hunian Bergaya Santorini Pertama di Indonesia Kini Hadir di Lumajang dengan Pembukaan Clarysa Grande
- Dana Khusus untuk Dusun di Lumajang Mulai Berlaku Tahun 2026 guna Perlindungan Warga
- Pramuka Diharapkan Menjadi Tempat Pembentukan Karakter dan Kepemimpinan Pemuda
- Keamanan Wilayah Ditekankan Tanpa Penggunaan Senjata oleh Pimpinan Daerah Lumajang
- Percepatan Mutasi Besar-besaran Dilakukan untuk Memacu Kinerja Birokrasi di Lumajang
- Pemanfaatan KUR Harus Fokus pada Peningkatan Produktivitas Bukan Gaya Hidup
- ASN di Lumajang Diharapkan Menjadi Pengabdi Setia Bukan Pengejar Jabatan
- Kunjungan ke Beberapa Kepala Desa di Klakah untuk Memperkuat Sinergi Keamanan Wilayah
Penulis Tuntut Anthropic karena Menyebarkan Buku Bajakan untuk Melatih Claude
Authors sue Anthropic for using pirated books to train Claude https://dailyai.com/2024/08/authors-sue-anthropic-for-using-pirated-books-to-train-claude/

Keterangan Gambar : Penulis Tuntut Anthr
Gugatan Kelas Penulis Terhadap Anthropic: Dugaan Pelanggaran Hak Cipta
Sekelompok penulis mengajukan gugatan kelas terhadap Anthropic di pengadilan California pada hari Senin. Mereka mengklaim bahwa Anthropic membangun bisnisnya dengan "mencuri ratusan ribu buku yang dilindungi hak cipta." Tiga penulis, Andrea Bartz, Charles Graeber, dan Kirk Wallace Johnson, mengklaim bahwa buku-buku mereka termasuk dalam dataset yang digunakan Anthropic untuk melatih model Claude. Dalam gugatan mereka, penulis menuduh Anthropic "mengunduh dan menyalin ratusan ribu buku yang diambil dari situs web yang dibajak dan ilegal."
Para penulis mempertanyakan klaim Anthropic sebagai perusahaan yang mengutamakan manfaat publik, dengan menyatakan, "Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa model Anthropic berusaha mendapatkan keuntungan dari eksploitasi ekspresi dan kreativitas manusia di balik setiap karya tersebut."
Dataset Kontroversial: The Pile dan Books3
Buku-buku yang dipermasalahkan merupakan bagian dari dataset kontroversial bernama Books3, yang sebelumnya merupakan bagian dari dataset yang lebih besar bernama The Pile. Dataset ini terdiri dari sekitar 825GB dokumen akademis, buku, situs web, dan dokumen teknis lainnya. Salah satu arsitek The Pile adalah pengembang independen bernama Shawn Presser, yang menciptakan dataset Books3 pada tahun 2020.
Books3 berisi 196.640 buku dalam format teks biasa, termasuk karya penulis terkenal seperti Stephen King dan penulis yang mengajukan gugatan ini. Dipercaya bahwa Presser menggunakan Bibliotik, sebuah tracker torrent terkenal yang digunakan oleh komunitas pembajak buku, sebagai sumber untuk Books3.
Dampak Terhadap Penulis
Selain masalah hak cipta, gugatan ini mengungkapkan ketakutan nyata yang dimiliki penulis terhadap AI yang mengancam sumber pendapatan mereka. Gugatan tersebut menyatakan bahwa "Anthropic, dengan mengambil karya penulis tanpa kompensasi, telah merugikan penulis dari penjualan buku dan pendapatan lisensi." Meskipun sulit untuk membuktikannya, penulis mengklaim bahwa "Claude dan LLM lainnya secara serius mengancam mata pencaharian penulis."
Sebagai bukti, gugatan tersebut menyebutkan seorang pria bernama Tim Boucher yang "menulis" 97 buku menggunakan Claude dan ChatGPT dalam waktu kurang dari setahun, dan menjualnya dengan harga antara $1,99 hingga $5,99.
Gugatan ini meminta pengadilan juri dan ganti rugi yang tidak ditentukan. Menarik untuk melihat apakah juri akan lebih menghargai hukum hak cipta dibandingkan dengan utilitas model AI seperti Claude.






