- Kemandirian Lumajang Didorong Melalui Pengelolaan Dana Dusun Berbasis Masyarakat
- Hunian Bergaya Santorini Pertama di Indonesia Kini Hadir di Lumajang dengan Pembukaan Clarysa Grande
- Dana Khusus untuk Dusun di Lumajang Mulai Berlaku Tahun 2026 guna Perlindungan Warga
- Pramuka Diharapkan Menjadi Tempat Pembentukan Karakter dan Kepemimpinan Pemuda
- Keamanan Wilayah Ditekankan Tanpa Penggunaan Senjata oleh Pimpinan Daerah Lumajang
- Percepatan Mutasi Besar-besaran Dilakukan untuk Memacu Kinerja Birokrasi di Lumajang
- Pemanfaatan KUR Harus Fokus pada Peningkatan Produktivitas Bukan Gaya Hidup
- ASN di Lumajang Diharapkan Menjadi Pengabdi Setia Bukan Pengejar Jabatan
- Kunjungan ke Beberapa Kepala Desa di Klakah untuk Memperkuat Sinergi Keamanan Wilayah
- Apresiasi Terhadap Personel dan Warga Berprestasi Dorong Semangat Kolaborasi demi Keamanan Lumajang
SBF Klaim Narasi Pengadilan Menyesatkan dalam Wawancara Terbaru dengan The New York Sun
SBF Says Court Narrative Was Misleading in Latest The New York Sun Interview https://cryptonews.com/exclusives/sbf-criticizes-ftx-case-new-interview/

Keterangan Gambar : SBF Klaim Narasi Pen
SBF Menuduh Politikasi Kasus FTX adalah Kesalahan
Alameda Research, FTX, dan Sam Bankman-Fried (SBF) telah mengeluarkan komentar terkait dengan kasus FTX yang sedang berlangsung. SBF telah menuduh bahwa proses pengadilan FTX telah dipengaruhi oleh motivasi politik, dan telah mengekspresikan kekecewaannya terhadap Partai Demokratik dan menuduh bahwa Partai Republik lebih rasional dalam kebijakan kripto.
SBF Menyatakan Perubahan Posisi Politiknya
SBF telah menyatakan bahwa posisinya telah berubah ke arah kanan, dan telah mengekspresikan kekecewaannya terhadap proses pengadilan FTX yang dianggap tidak adil. SBF telah menuduh bahwa proses pengadilan tersebut telah dipengaruhi oleh motivasi politik, dan telah mengekspresikan kekecewaannya terhadap Partai Demokratik.
Komentar SBF Terhadap Proses Pengadilan
SBF telah menuduh bahwa proses pengadilan FTX telah dipengaruhi oleh motivasi politik, dan telah mengekspresikan kekecewaannya terhadap Partai Demokratik. SBF juga telah menuduh bahwa proses pengadilan tersebut telah membiarkan kebenaran untuk terganggu, dan telah mengekspresikan kekecewaannya terhadap pengadilan yang dianggap tidak adil.
Komentar SBF Terhadap Partai Republik
SBF telah menuduh bahwa Partai Republik lebih rasional dalam kebijakan kripto, dan telah mengekspresikan kekecewaannya terhadap Partai Demokratik. SBF juga telah menuduh bahwa Partai Republik telah menunjukkan kebijakan yang lebih adil dalam kebijakan kripto.
Kesimpulan
Komentar SBF terhadap proses pengadilan FTX dan kebijakan kripto telah menimbulkan spekulasi tentang apakah perubahan SBF dalam posisinya politik adalah benar atau strategi untuk mendapatkan clemensi.






