- - Penindakan terhadap Produk Ilegal Ancam Anggaran Daerah - Ribuan Kemasan Ilegal Disita, Dana Pembangunan Terancam - Dampak Perdagangan Ilegal terhadap Pembiayaan Proyek Daerah - Tekanan pada Anggaran Lokal Akibat Penegakan Produk Ilegal - Upaya Penertiban Produk Ilegal Gambarkan Risiko bagi Dana Pembangunan
- - Upaya patroli malam tingkatkan kesiagaan komunitas - Kesiapsiagaan meningkat lewat patroli keamanan malam di wilayah setempat - Patroli malam memperkuat solidaritas dan kewaspadaan lingkungan - Peningkatan keamanan lewat patroli malam tingkatkan kewaspadaan di area sekitar
- - Kampanye keselamatan berlalu lintas di sekolah menengah dorong pelajar jadi pelopor - Sekolah menengah jadi lokasi kampanye keselamatan berlalu lintas dan ajak pelajar menjadi pelopor - Dorong pelajar jadi pelopor keselamatan berlalu lintas melalui program sekolah menengah - Pelajar diajak menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas lewat kampanye di sekolah menengah
- Kegiatan Sosial di Lumajang Menjangkau Berbagai Lembaga dan Penderita Epidermolysis Bullosa
- Kemandirian Lumajang Didorong Melalui Pengelolaan Dana Dusun Berbasis Masyarakat
- Hunian Bergaya Santorini Pertama di Indonesia Kini Hadir di Lumajang dengan Pembukaan Clarysa Grande
- Dana Khusus untuk Dusun di Lumajang Mulai Berlaku Tahun 2026 guna Perlindungan Warga
- Pramuka Diharapkan Menjadi Tempat Pembentukan Karakter dan Kepemimpinan Pemuda
- Keamanan Wilayah Ditekankan Tanpa Penggunaan Senjata oleh Pimpinan Daerah Lumajang
- Percepatan Mutasi Besar-besaran Dilakukan untuk Memacu Kinerja Birokrasi di Lumajang
Mengenal Karakteristik Hama Tikus dan Strategi Efektif untuk Melindungi Hasil Panen 
Hama tikus sering kali menjadi ancaman serius bagi para petani, terutama dalam upaya mereka menjaga hasil panen padi. Pemahaman mendalam mengenai karakteristik biologis tikus dan metode pengendaliannya sangat penting untuk meminimalkan kerusakan yang ditimbulkan oleh hama ini. 
		
	
Image: Mengenal Karakterist...
Hama tikus sering kali menjadi ancaman serius bagi para petani, terutama dalam upaya mereka menjaga hasil panen padi. Pemahaman mendalam mengenai karakteristik biologis tikus dan metode pengendaliannya sangat penting untuk meminimalkan kerusakan yang ditimbulkan oleh hama ini.Hama tikus sering kali menjadi ancaman serius bagi para petani, terutama dalam upaya mereka menjaga hasil panen padi. Pemahaman mendalam mengenai karakteristik biologis tikus dan metode pengendaliannya sangat penting untuk meminimalkan kerusakan yang ditimbulkan oleh hama ini.
Saat diminta keterangan di sela kegiatannya, Kamis (22/8/2024), Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) Amir Setyo Wahyudi menjelaskan bahwa tikus memiliki kemampuan adaptasi yang sangat tinggi terhadap lingkungan, membuat mereka menjadi salah satu hama yang paling sulit dikendalikan.
Lanjut dia, tikus biasanya aktif pada malam hari (nokturnal) dan memiliki indra penciuman serta pendengaran yang tajam, memungkinkan mereka dengan mudah menemukan sumber makanan dan menghindari bahaya.
"Siklus reproduksi tikus juga sangat cepat, dengan seekor betina mampu melahirkan hingga 10 kali dalam setahun, dan setiap kelahiran bisa menghasilkan antara 6 hingga 12 ekor anak. Hal ini menyebabkan populasi tikus dapat meningkat secara eksponensial jika tidak dikendalikan dengan baik," jelas dia.
Untuk mengatasi ancaman tersebut, Amir menekankan pentingnya penggunaan metode pengendalian yang terintegrasi. Salah satu pendekatan yang dianjurkan adalah pengendalian hayati, yakni dengan memanfaatkan musuh alami tikus seperti ular dan burung pemangsa.
Selain itu, petani juga didorong untuk melakukan pengelolaan lingkungan, seperti membersihkan ladang dari sisa-sisa tanaman yang bisa menjadi tempat persembunyian tikus.
Penggunaan racun tikus juga disarankan sebagai metode terakhir, namun harus dilakukan secara hati-hati dan terkontrol agar tidak menimbulkan dampak negatif pada ekosistem. Penggunaan jebakan mekanis atau perangkap juga dapat menjadi pilihan efektif, terutama di daerah dengan populasi tikus yang tinggi.
"Melindungi hasil panen dari serangan tikus memerlukan strategi yang komprehensif dan konsisten. Pendekatan terpadu yang melibatkan pengendalian hayati, mekanis, dan kimia harus diterapkan secara simultan untuk mencapai hasil yang maksimal," pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXGOeo9w
Baca Artikel Lainnya :
- Pemkab Lumajang–PG Jatiroto Sepakat Perbaiki Jalan untuk Warga
- Desa Tempeh Tengah Siap Hadapi Monev Desa Siaga Tingkat Kabupaten
- Musrenbang Desa Pundungsari Bahas RKPDes 2026 dan DU RKPDes 2027
- Posyandu ILP Jadi Prioritas, Lumajang Perkuat Pelayanan Sejak Dini
- Kecamatan Jadi Garda Depan Tata Kelola Desa dan Penguatan Program Prioritas
- Kegiatan Sosial di Lumajang Menjangkau Berbagai Lembaga dan Penderita Epidermolysis Bullosa
- Hunian Bergaya Santorini Pertama di Indonesia Kini Hadir di Lumajang dengan Pembukaan Clarysa Grande
- Patroli ATM Siang Malam Ditingkatkan untuk Menjaga Keamanan Uang dan Nasabah di Wilayah Tempeh
- Kunjungan ke Beberapa Kepala Desa di Klakah untuk Memperkuat Sinergi Keamanan Wilayah
- - Kampanye keselamatan berlalu lintas di sekolah menengah dorong pelajar jadi pelopor - Sekolah menengah jadi lokasi kampanye keselamatan berlalu lintas dan ajak pelajar menjadi pelopor - Dorong pelajar jadi pelopor keselamatan berlalu lintas melalui program sekolah menengah - Pelajar diajak menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas lewat kampanye di sekolah menengah
- 082142634989
- Topic: Inspektorat Lumajang Time: May 21, 2025 19:00 PM Jakarta Join Zoom Meeting https://us06web.zoom.us/j/89047096227?pwd=DghECDntZbWDYZMOYnIB4ZvPsbBwyN.1 Meeting ID: 890 4709 6227 Passcode: 1234567890
- Berikan ringkasan dari materi² berikut
- Sudah
- Halo

 
			




