MITOS DAN FAKTA SEPUTAR KESEHATAN GIGI DAN MULUT
“ MITOS DAN FAKTA SEPUTAR KESEHATAN GIGI DAN MULUT “   Salam Sehat dari Haryoto, Lumajang, 26 Juni 2025 – Kesehatan gigi dan ... Baca

---

“ MITOS DAN FAKTA SEPUTAR KESEHATAN GIGI DAN MULUT “   Salam Sehat dari Haryoto, Lumajang, 26 Juni 2025 – Kesehatan gigi dan mulut sering kali dikelilingi oleh berbagai informasi yang belum tentu benar. Sayangnya, sebagian besar masyarakat masih percaya pada mitos-mitos tersebut, yang justru dapat berisiko mengganggu Kesehatan. Sejalan dengan hal tersebut, RSUD Dr. Haryoto Kabupaten Lumajang kembali hadir melalui program Talk Show Online TAKONO episode-62 bersama drg. Dondy Setyawan, Sp. Perio dan drg. Sistia sebagai narasumber yang akan membahas secara khusus terkait mitos dan fakta seputar Kesehatan gigi dan mulut.   1.  Mitos : Mencabut gigi dapat menyebabkan kebutaan Adanya mitos bahwa jika gigi atas sakit kemudian dicabut maka dapat mempengaruhi syaraf mata bahkan dapat menyebabkan kebutaan. Faktanya syaraf pada gigi geligi atas berbeda dengan syaraf mata. 2.  Mitos : Sakit gigi dapat disembuhkan cukup dengan minum obat penghilang rasa sakit (analgesic) Faktanya obat penghilang rasa sakit (analgesic) hanya membantu untuk menghilangkan rasa sakit sementara, namun infeksi bakteri pada gigi tetap ada dan suatu saat rasa sakit tersebut akan timbul lagi. 3.  Mitos : Sisa akar gigi tidak perlu dicabut jika tidak ada keluhan yang dirasakan Faktanya akar gigi yang terekspos dengan lingkungan gigi tetap dapat menjadi sumber infeksi. 4.  Mitos : Sakit gigi lebih baik dicabut daripada ditambal Faktanya pencabutan gigi adalah alternatif terakhir bila perawatan lain sudah tidak mungkin dilakukan. 5.  Mitos : Mencabut gigi tidak boleh dilakukan saat menstruasi Faktanya pencabutan tetap dapat dilakukan pada saat wanita menstruasi, akan tetapi yang perlu diperhatikan adalah kondisi rongga mulut serta resiko setelah proses pencabutan. Hal ini dikarenakan bahwa selama menstruasi terjadi perubahan-perubahan hormon khususnya hormon esterogen dan hormon progesteron di dalam tubuh yang dapat menyebabkan gusi lebih rentan mengalami peradangan. Sehingga disarankan untuk menunggu beberapa hari setelah menstruasi untuk mengurangi komplikasi. Menjaga kesehatan gigi dan mulut bukan hanya soal menyikat gigi, tetapi juga memahami informasi yang benar. Banyak mitos yang beredar di masyarakat justru bisa menyesatkan dan membahayakan jika dipercaya begitu saja. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu kritis terhadap informasi, dan memastikan kebenarannya melalui konsultasi dengan tenaga medis yang berkompeten. Mari bersama kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan gigi dan mulut, karena senyum sehat berawal dari pengetahuan yang tepat. Tinggalkan mitos, pilih fakta, demi senyum yang lebih cerah dan hidup yang lebih sehat. Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut seputar kesehatan gigi dan mulut, dapat mengunjungi poli gigi dan mulut maupun situs resmi rumah sakit atau langsung menghubungi RSUD Dr. Haryoto Kabupaten Lumajang melalui customer care di nomor 081133305333. (Din)      #SatuMisi Bersama Siap Melayani Lebih Baik- Terima Kasih -Salam sehat dari Haryoto.Info selengkapnya hubungi :Customer Care : 081133305333Telp : (0334) 881666Instagram : rsudharyotoEmail : rsudlumajang@gmail.comWebsite : rsudharyoto.lumajangkab.go.idYoutube dan Facebook : RSUD dr. Haryoto Lumajang.#SATUMISI#Lumajang#Lumajangeksotik

---

Sumber : https://lumajangkab.go.id/berita-opd/detail/5211

Baca Artikel Lainnya :