- Kebutuhan Alat Pemantau Banjir dan Aktivitas Vulkanik di Lumajang Meningkat
- Seremonial Pelantikan Pejabat Baru di Lingkungan Pemkab Lumajang
- Usulan Penggunaan Dana BTT untuk Penanganan Penyebaran PMK dari Komisi B DPRD Lumajang
- Revisi Tiket Masuk Wisata Selokambang Akan Diusulkan oleh Komisi B DPRD Lumajang
- Lomba Matematika Setapal Kuda untuk Tingkat SMA Sederajat Diselenggarakan di Lumajang oleh STKIP PGRI
- Pemilihan Pimpinan SMSI Jatim untuk Periode 2025-2029 Berlangsung Aklamasi
- Proses Sertifikasi Halal Self Declare untuk UMKM di Lumajang Kini Lebih Praktis
- Patroli Dilakukan di Wilayah Rawan Longsor oleh Satlantas Polres Lumajang
- Pelantikan Tujuh Pejabat Tinggi di Pendopo Arya Wiraraja, Lumajang
- Penutupan Pasar Hewan Lumajang Selama 12 Hari Sebagai Langkah Antisipasi Penyebaran PMK
Pendapatan Kuartalan Apple Naik Meski Penjualan di China Turun 11%
Apple quarterly revenue increases, even as China sales decline 11% https://techcrunch.com/2025/01/30/apple-quarterly-revenue-increases-even-as-china-sales-decline-11/
Keterangan Gambar : Pendapatan Kuartalan
Apple's Pertumbuhan Earnings Tidak Satis: Penjualan iPhone Turun, Namun Pendapatan Meningkat
Apple, produsen ponsel terbesar di dunia, melaporkan hasil keuangan pertamanya 2025 yang tidak sepenuhnya memuaskan. Penjualan iPhone turun, meskipun pendapatan meningkat. Laporan ini dilaporkan setelah senggang pada Kamis (29/03/2024) dan menunjukkan bahwa pendapatan Apple meningkat 4% menjadi $124,3 miliar, dibandingkan dengan $118,3 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Apple melaporkan pendapatan operasional sebesar $36,33 miliar, meningkat 7,1% dari $33,92 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Namun, penjualan iPhone di China turun 11,1% dan mengurangi pendapatan menjadi $18,51 miliar. Ini adalah penurunan terbesar di region ini sejak periode pertama 2024, ketika penjualan iPhone turun 13%.
China menjadi pasar smartphone terbesar di dunia, tetapi telah menjadi tantangan bagi Apple. Kompetisi dari produsen lokal seperti Oppo dan Vivo semakin meningkat, sementara Huawei, yang melihat penjualan yang signifikan setelah peraturan perdagangan yang diterapkan oleh pemerintah Amerika Serikat pada awal administrasi Trump, kini telah menunjukkan peningkatan di negaranya sendiri.
Dalam percakapan dengan CNBC, CEO Apple, Tim Cook, mengatakan bahwa salah satu penyebab penurunan penjualan iPhone adalah keterlambatan Apple Intelligence, platform generatif AI yang merupakan fitur utama iPhone 16 yang diluncurkan pada akhir tahun 2023. Apple Intelligence saat ini tersedia di beberapa negara, termasuk Australia, Kanada, Irlandia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Inggris, dan Amerika Serikat.
Cook juga menyebutkan bahwa Apple telah bekerja sama dengan perusahaan internet besar di China, Baidu, untuk menambahkan fitur AI pada iPhone di negara tersebut. Namun, perjanjian ini tampaknya telah mengalami hambatan.
Selain itu, Cook juga menyebutkan bahwa keterbatasan stok inventori di saluran menyebabkan penurunan penjualan iPhone di China.
Penjualan iPhone turun sedikit dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, meskipun Apple diharapkan akan mendapatkan boost dari Apple Intelligence. Platform ini mengalami perencanaan yang lambat dalam iOS 18, dengan fitur yang diumumkan secara bertahap. Beberapa fitur, seperti ringkasan berita, juga mengalami perencanaan yang tidak stabil dan Apple memutuskan untuk memperbaiki masalah dengan menangguhkan fitur tersebut.
Pada sisi lain, pendapatan dari produk Mac dan iPad meningkat 15% pada periode tersebut, dengan penjualan MacBook Pro dan iMac yang meningkat. Pendapatan dari layanan Apple, termasuk Apple TV+, Apple Music, dan iCloud, juga meningkat 14% pada periode tersebut.
Dalam keseluruhan, Apple sekarang memiliki basis pengguna 2,35 miliar perangkat aktif, meningkat dari 2,2 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Cook juga menyebutkan bahwa Apple sekarang memiliki 1 miliar pengguna layanan, termasuk konten dan aplikasi pihak ketiga.
Analis menganggap laporan ini positif, meskipun Apple tidak mencapai target penjualan iPhone. Laporan ini juga melindungi Apple dari kompetitor lain, seperti perusahaan AI DeepSeek R1 yang meluncurkan platform AI yang populer.