- Transformasi dari Keterpurukan Menuju Harapan: Kerja Sama Rehabilitasi Semeru dengan Komunitas Setempat
- Ranu Kumbolo Siap Disambangi Setelah Pembukaan Gunung Semeru
- Kerja Sama Antara Aparat dan Pendidik dalam Membersihkan Reruntuhan Sekolah di Lumajang
- Kejadian Atap Runtuh di Sekolah Dasar di Lumajang Diduga Akibat Usia yang Tua
- Kolaborasi dengan Rider Legendaris untuk Video Teaser Event BAJA #1 di Lumajang
- Sinergi Literasi Agama dan Pemberdayaan Pertanian untuk Mewujudkan Harmoni Antarumat Beragama
- Layanan Terapi Kini Hadir di RSUD dr. Haryoto, Anak Lumajang Tak Perlu Pergi Jauh
- Usulan Perubahan Nama Stasiun Klakah Menjadi Stasiun Lumajang dari Pemkab Lumajang
- Penangkapan Terjadi Setelah Pencurian Kelapa di Lumajang dengan Modus Penggunaan Kartu LSM
- Insiden Penyerangan Terjadi di Depan Warung, Seorang Perempuan Dikenai Bacokan
Ranu Kumbolo Menanti, BB TNBTS Ajak Pendaki Jadi Mitra Penjaga Alam
Harapan para pecinta alam untuk kembali menyapa keindahan Gunung Semeru akhirnya terwujud. Melalui surat pengumuman Nomor: PG.9/T.8/BIDTEK/KSA.5.1/B/05/2025, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menyatakan bahwa jalur pendakian Gunung Semeru resmi dibuka kembali mulai 18 Mei 2025, dengan batas akhir pendakian hingga Ranu Kumbolo.

Image: Ranu Kumbolo Menanti...
Harapan para pecinta alam untuk kembali menyapa keindahan Gunung Semeru akhirnya terwujud. Melalui surat pengumuman Nomor: PG.9/T.8/BIDTEK/KSA.5.1/B/05/2025, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) menyatakan bahwa jalur pendakian Gunung Semeru resmi dibuka kembali mulai 18 Mei 2025, dengan batas akhir pendakian hingga Ranu Kumbolo.
Pembukaan ini merupakan hasil pertimbangan matang dari pihak berwenang setelah status aktivitas Gunung Semeru ditetapkan pada Level II (Waspada) oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Momen ini bukan hanya sekadar pembukaan akses wisata, melainkan momentum untuk menumbuhkan kesadaran baru dalam berwisata alam yang bertanggung jawab dan mencintai lingkungan.
“Setiap pendaki kini wajib mendaftar secara online melalui situs resmi https://bromotenggersemeru.id paling lambat dua hari sebelum pendakian,” terang Kepala BB TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Sabtu (17/5/2025).
Menurutnya, dengan kuota 200 orang per hari dan durasi pendakian 2 hari 1 malam, seluruh pendaki juga diwajibkan mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) Pendakian demi menjamin keselamatan dan kelestarian alam.
Langkah ini sejalan dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2024 dan Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor 2 Tahun 2024, yang menegaskan pentingnya pengelolaan kawasan konservasi berbasis keadilan tarif dan perlindungan ekosistem.
"Pendakian Gunung Semeru kini dikategorikan sebagai kunjungan taman nasional kelas II, sebuah pengingat bahwa petualangan alam tidak lepas dari tanggung jawab pelestarian," terang dia.
Lebih dari sekadar mendaki, pembukaan jalur Semeru adalah panggilan untuk mendidik diri menjadi wisatawan bijak, memberdayakan komunitas lokal, mencerahkan cara pandang terhadap pentingnya konservasi, dan memupuk nasionalisme melalui kecintaan pada warisan alam negeri ini.
"Mari mendaki dengan hati, menapak dengan bijak, dan pulang membawa nilai," ajaknya. (MC Kab. Lumajang/An-m)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXKFfpRq
Baca Artikel Lainnya :
- Bahagia di Usia Senja: Lansia Lumajang Sambut Layanan Kesehatan Dekat Rumah
- Cegah Stunting dari Hulu: Ketua TP PKK Lumajang Soroti Pentingnya Edukasi Pra-Nikah
- Musdesus Desa Karanganyar Sepakati Pembentukan Koperasi Merah Putih untuk Kemandirian Ekonomi
- Kiat Lumajang Mengangkat Potensi Hortikultura Durian Montong di Wilayah Pegunungan
- Yusuf Achmady, Bocah Lumajang yang Harumkan Nama Daerah di Panggung Sepak Bola Asia Pasifik
- Sinergi Literasi Agama dan Pemberdayaan Pertanian untuk Mewujudkan Harmoni Antarumat Beragama
- Aksi Balas Dendam Terjadi Setelah Insiden Pukulan di Lumajang
- Penangkapan Terjadi Setelah Pencurian Kelapa di Lumajang dengan Modus Penggunaan Kartu LSM
- Usulan Perubahan Nama Stasiun Klakah Menjadi Stasiun Lumajang dari Pemkab Lumajang
- Insiden Penyerangan Terjadi di Depan Warung, Seorang Perempuan Dikenai Bacokan
- Mas Abdi.....
- Tes
- Bantu catat perkataan dari link ini https://drive.google.com/file/d/13m8F0lchRtyd9ZCw6-AgLNFl93V-YwEI/view
- Sy mau login dari kemarin kok belum bisa nggih...?
- Tes