- Warga Menghadang Mobil Penegak Hukum Setelah Operasi Tambang Pasir Ilegal di Lumajang
- Audiensi Komisi A DPRD dengan PPDI Lumajang Terkait Isu Perangkat Desa
- Insiden Pagi di Jalan Raya Lumajang Mengakibatkan Luka Bacok Parah
- Penemuan Jenazah Pria Tak Dikenal di Sisi Jalan Ranuyoso
- Sinergi Program Daerah, Provinsi, dan Pusat Didorong Melalui RPJMD di Lumajang
- Perbaikan Infrastruktur dan Sektor Utama Jadi Prioritas dalam RPJMD 2025–2029 di Lumajang
- Pengawasan Aparat Terhadap Proses Pengisian Kaur Keuangan di Desa Krai Lumajang
- Patroli Malam di Alun-Alun Dilakukan untuk Cegah Kemacetan oleh Satlantas Polres Lumajang
- Perayaan Budaya Pronojiwo 2025: Mempertahankan Tradisi dan Mendorong Ekonomi Kreatif
- Tindakan Penahanan Segera Diharapkan untuk Kasus Pencabulan Anak di Randuagung Lumajang
Anak Perlu Dikenalkan dengan Nilai Sosial Sejak Dini
Menanamkan nilai kepedulian dan semangat berbagi sejak usia dini menjadi komitmen Yayasan Dikdaya Tigang Juru Kabupaten Lumajang. Hal itu diwujudkan dalam kegiatan Jumat Berkah yang dilaksanakan oleh siswa Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) Sakinah, Jumat (9/5/2025).

Image: Anak Perlu Dikenalka...
Menanamkan nilai kepedulian dan semangat berbagi sejak usia dini menjadi komitmen Yayasan Dikdaya Tigang Juru Kabupaten Lumajang. Hal itu diwujudkan dalam kegiatan Jumat Berkah yang dilaksanakan oleh siswa Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-kanak (TK) Sakinah, Jumat (9/5/2025).
Dengan bimbingan para guru dan orang tua, anak-anak membagikan paket makanan dan minuman kepada tukang becak serta pengendara yang melintas di sekitar gedung sekolah. Meski masih kecil, para siswa tampak bersemangat memberikan bingkisan dengan senyuman tulus.
Pembina Yayasan Dikdaya Tigang Juru, Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, di sela kegiatan menyampaikan bahwa momen Jumat Berkah merupakan bagian dari pendidikan karakter sosial. Melalui kegiatan ini, anak-anak diajak untuk mengenal makna berbagi dan peduli terhadap sesama.
“Kami ingin menanamkan rasa empati dan kepedulian sejak dini. Ketika anak terbiasa memberi, kelak mereka tumbuh menjadi pribadi yang ringan tangan dan memiliki hati yang peka terhadap lingkungan sekitar,” ujar Dewi Natalia.
Ia juga mengapresiasi partisipasi orang tua dan guru yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, pendidikan sosial bukan hanya dilakukan di ruang kelas, tapi melalui praktik nyata di tengah masyarakat.
Selain membagikan paket kue, kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat hubungan emosional antara anak-anak dengan masyarakat sekitar sekolah. Semangat gotong royong dan nilai kemanusiaan diajarkan dengan cara sederhana namun bermakna.
Melalui kegiatan Jumat Berkah, KB dan TK Sakinah ingin melahirkan generasi masa depan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kaya akan rasa sosial dan nilai kemanusiaan. (MC Kab. Lumajang/An-m)
Sumber : https://portalberita.lumajangkab.go.id/main/baca/aXKFfo9u
Baca Artikel Lainnya :
- Mengenalkan Nilai Keimanan Melalui Istighotsah Sejak Usia Emas
- Badar Besi Semeru: Kilau Lava Purba dari Lumajang yang Mendunia
- 205 Koperasi di Lumajang Siap Lahir, Menuju Desa Kuat dan Mandiri
- Malam Ekshibisi Lumajang Kembali Digelar, Pemuda Diberi Ruang Tampil Kreatif
- Lansia Desa Pandanwangi Semangat Ikuti Posyandu, Ketua TP PKK Lumajang Berharap Akses Kesehatan Lebih Merata
- Audiensi Komisi A DPRD dengan PPDI Lumajang Terkait Isu Perangkat Desa
- Kejadian Pencurian Ternak Terulang di Kalipenggung Lumajang, Dua Sapi Hilang
- Pengawasan Aparat Terhadap Proses Pengisian Kaur Keuangan di Desa Krai Lumajang
- Warga Menghadang Mobil Penegak Hukum Setelah Operasi Tambang Pasir Ilegal di Lumajang
- Pembangunan 268 Rubuha oleh Pemkab Lumajang untuk Mengatasi Hama Tikus
- Tes
- halo
- https://www.youtube.com/watch?v=3aCgWtl1hbo
- Tes
- Halo